Akhirnya Kupegang Lipat yang Tak Terasa Seperti Dua Ponsel Ditumpuk: Galaxy Z Fold 7

Menggenggam Galaxy Z Fold 7, saya harus mengingatkan diri sendiri bahwa ini bukan sembarang ponsel biasa. Desainnya yang luar biasa tipis dan layar sampul yang lebih lebar membuat generasi terbaru foldable dari Samsung ini terasa sangat normal—setidaknya saat dalam keadaan tertutup. Namun, saat dibuka, ceritanya jadi sangat berbeda.

Saya berkesempatan mencoba Z Fold 7 di acara Unpacked Samsung di New York minggu lalu, bersama dengan Z Flip 7 dan Z Flip 7 FE. Meski sudah menggunakan banyak foldable, sensasi yang diberikan Z Fold 7 seolah membawa saya ke masa depan kategori ini.

Dengan ketebalan 8,9 mm saat dilipat dan berat 215 gram, Z Fold 7 hampir tak terasa berbeda dari ponsel biasa. Layar sampul 6,5 inci membuatnya nyaman digunakan untuk scroll media sosial, mengirim pesan, atau menonton video.

Tapi saat dibuka, foldable gaya buku ini benar-benar luar biasa. Ketebalannya hanya 4,2 mm, lebih tipis dari Galaxy S25 Edge (5,8 mm). Layar dalam 8 inci 11% lebih besar dari Z Fold 6, cocok untuk multitasking. Dilapisi Gorilla Glass Ceramic 2 dan bodi Victus 2, ponsel ini terasa kokoh namun elegan.

Z Fold 7 seakan menjawab impian foldable: tipis, ringan, luas, dan tetap terasa "normal" di tangan. Tak ketinggalan, kamera utamanya 200 MP, setara dengan S25 Ultra yang lebih tebal.

Dalam wawancara eksklusif, Drew Blackard (Wakil Presiden Senior Manajemen Produk Samsung) menyebut bahwa dengan desain lebih ramping dan kamera yang ditingkatkan, foldable gaya buku kini menjadi bentuk utama. Setelah memegangnya, saya paham maksudnya. Z Fold 7 menghilangkan kesan tebal dan kamera terbatas yang sebelumnya melekat pada foldable, menggantinya dengan sesuatu yang sangat premium namun familiar.

Samsung bukan yang pertama meluncurkan foldable tipis—Oppo Find N5, Huawei Mate X6, dan Honor Magic V3 juga punya desain sangat ramping. Namun, dengan kehadiran Galaxy S25 Edge dan Z Fold 7, Samsung semakin serius menggarap tren ponsel super tipis.

MEMBACA  Tiga Sandera Israel Pertama yang Akan Dibebaskan di Bawah Gencatan Senjata Gaza Telah Diberi Nama

Pengalaman Ultra di ponsel ultra-tipis

Dengan membawa kamera 200 MP ke Z Fold 7 dan S25 Edge, Samsung membuktikan bahwa kualitas kamera tak perlu dikorbankan demi desain tipis. Ini langkah besar bagi foldable untuk lepas dari batasan hardware yang biasanya mengurangi performa kamera.

Z Fold 7 juga dilengkapi kamera ultrawide 12 MP, telefoto 10 MP, serta kamera selfie 10 MP di layar dalam dan sampul. Saya tak sabar mengujinya di kondisi nyata.

Seperti seri S25, Z Fold 7 menggunakan chip Snapdragon 8 Elite, sistem operasi One UI 8, dan Android 16. Yang paling melegakan, kapasitas baterainya tetap 4.400 mAh meski bodinya lebih tipis—berbeda dengan S25 Edge yang cuma 3.900 mAh.

Menurut survei CNET, daya tahan baterai adalah salah satu faktor utama saat membeli ponsel. Untungnya, Samsung tak mengorbankan hal ini. Tinggal lihat bagaimana kinerjanya saat dipakai scroll TikTok atau hunting foto seharian.

Harga yang tak tipis

Spesifikasi canggih Z Fold 7 dibanderol mulai $2.000—$100 lebih mahal dari Z Fold 6. Anda membayar premium untuk desain tipis (S25 Edge mulai $1.100) dan kamera level Ultra (S25 Ultra mulai $1.300).

Warna yang tersedia: jet black, blue shadow, silver shadow, serta mint eksklusif di Samsung.com. Preorder sudah dibuka, dan pengiriman dimulai 25 Juli.

(Typos: "telefoto" seharusnya "telephoto", "hunting" seharusnya "memotret")