PoIN Utama ZDNET
Amazon menyelenggarakan acara Delivering the Future. Fokus acara ini adalah pada dampak AI dan teknologi terkini terhadap pengiriman. Manfaat-manfaat ini mencakup resep obat, obat-obatan, dan lainnya.
—
Amazon telah berkembang dari sekadar situs e-commerce menjadi pasar yang diandalkan orang untuk pengiriman barang yang cepat. Selama acara Delivering the Future, perusahaan mengumumkan peningkatan yang membuat pengiriman tersebut semakin efisien.
Amazon menyatakan bahwa pada tahun 2025, mereka akan memberikan kecepatan tercepat yang pernah ada untuk anggota Prime. Dalam posting blog yang membuka tirai, perusahaan mengungkap beberapa cara signifikan yang membuat pengiriman ini lebih cepat dan efisien. Teruslah membaca untuk melihat poin-poin utamanya.
1. Membangun dari Pesanan yang Ada
Jika Anda telah memesan sesuatu dan kemudian menyadari lupa menambahkan barang, Anda tidak perlu lagi berharap barang itu datang dalam paket yang sama. Sebaliknya, anggota Prime kini dapat menambahkan item dari seluruh Amazon ke pengiriman yang akan datang melalui fitur baru "Add to Delivery", yang diluncurkan awal Oktober.
Amazon
Juga: The massive AWS outage that broke half the internet is finally over – here’s what happened
Sarah Matthew, Wakil Presiden Pengalaman Pengiriman di Amazon, mengatakan bahwa asal usul fitur ini sebenarnya adalah reaksi pelanggan terhadap Amazon Day, fitur yang memungkinkan pelanggan memilih hari pengiriman produk. Setiap kali ada bahasa yang menyebutkan menambahkan paket ke pengiriman mendatang, respons pelanggan positif, yang melahirkan ide untuk membuat tombol yang menonjol untuk pengalaman ini.
"Apa yang benar-benar kami coba lakukan adalah mulai dari apa yang diinginkan pelanggan dan kemudian menyematkan hal-hal yang sesuai dengan rutinitas mereka," ujar Matthews.
Fitur ini dirancang untuk membuat pengalaman berbelanja lebih nyaman. Amazon menyatakan bahwa hingga saat ini, pelanggan telah menggunakan fitur ini lebih dari 50 juta kali. Saya pribadi sering menggunakannya, karena saya membuat banyak pesanan last-minute untuk apartemen baru yang saya tinggali. Saya merasa sangat membantu karena bisa mengantisipasi satu paket besar alih-alih banyak paket kecil.
2. Pengiriman Bahan Pangan yang Lebih Cepat
Jika Anda pernah memesan bahan pangan secara online, Anda tahu betapa lebih mudahnya proses ini dibandingkan harus pergi ke toko dan memilih sendiri. Untuk semakin meningkatkan kenyamanan berbelanja pangan online, perusahaan memperluas layanan Same-Day Delivery pada Agustus lalu untuk menyertakan item bahan pangan yang mudah busuk.
Artinya, Anda bisa mendapatkan barang mudah busuk seperti produk segar, susu, daging, makanan laut, dan makanan beku, diantarkan dalam hitungan jam setelah dimasukkan ke keranjang. Perbedaan utamanya adalah ini adalah keranjang yang sama yang Anda gunakan untuk membeli barang tidak mudah busuk.
Misalnya, jika Anda membeli Command Strips (sesuatu yang sering saya lakukan sejak pindah) dengan layanan same-day yang memenuhi syarat, Anda juga bisa menambahkan buah, seperti stroberi, ke keranjang dan mendapatkannya dalam pengiriman bersama. Sebelumnya, memesan barang mudah busuk akan secara otomatis memulai pengalaman toko Amazon yang berbeda.
"Kami melihat reaksi pelanggan yang sangat positif, dan contohnya, jika Anda melihat top unit sellers kami dalam layanan same day sekarang, semuanya adalah stroberi, madu, apel renyah," tambah Matthews. "Ini benar-benar momen perubahan perilaku pelanggan yang dramatis."
Amazon juga menambahkan bahwa "jaringan pemenuhan dengan kontrol suhu khusus" mereka memastikan bahkan barang mudah busuk pun tiba dalam keadaan segar dan berkualitas tinggi.
3. Resep dan Obat-obatan
Amazon telah memperluas cakupannya untuk menjual hampir semua produk yang Anda butuhkan, termasuk obat-obatan. Amazon Pharmacy menjual resep obat, dan kini menawarkan Pengiriman Same-Day untuk obat resep di lebih dari selusin kota, seperti yang diumumkan awal Oktober, termasuk New York, Los Angeles, Austin, Indianapolis, Miami, Phoenix, Detroit Raya, dan Seattle. Perusahaan berencana memperluas jangkauannya hingga nearly 50% pelanggan AS pada akhir 2025.
Cara kerjanya adalah Amazon berkolaborasi dengan apotek yang menyimpan obat-obatan yang umum diresepkan dan mengintegrasikannya ke dalam jaringan logistik Amazon untuk mengirimkan produk langsung ke konsumen, menurut rilis tersebut.
Selain itu, perusahaan mencatat bahwa Amazon Pharmacy menggunakan AI dan robotika untuk mempercepat pemrosesan resep. AI generatif berperan dalam menguraikan pesan tersembunyi dalam resep tulisan tangan untuk memvalidasinya, atau resep online. Sementara itu, lengan robotik membantu dalam pengemasan obat.
—
Disclaimer: Biaya perjalanan Sabrina Ortiz ke San Francisco, California, untuk acara Delivering the Future ditanggung oleh Amazon, suatu praktik industri umum untuk perjalanan jarak jauh. Penilaian dan opini dari penulis dan editor ZDNET selalu independen dari perusahaan yang kami liput.