Hezbollah menolak klaim Israel bahwa setengah dari para komandan kelompok tersebut telah terbunuh di selatan Lebanon.
Militer Israel mengatakan mereka telah menyerang puluhan target di selatan Lebanon sementara kelompok bersenjata Lebanon, Hezbollah, mengatakan mereka telah menembak puluhan roket ke sebuah desa perbatasan Israel saat pertempuran terus meningkat.
Militer Israel mengatakan serangan di wilayah Aita al-Shaab, sekitar 3km di dalam perbatasan Lebanon, mengenai sekitar 40 target termasuk fasilitas penyimpanan dan senjata di area yang disebut mereka digunakan secara luas oleh pasukan Hezbollah.
“Ada tindakan ofensif terus-menerus oleh pasukan [militer Israel] di seluruh Lebanon selatan serta di bagian lain Lebanon. Hasil operasionalnya sangat mengesankan,” kata Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu setelah pertemuan operasional di Komando Utara militer.
Gallant mengatakan setengah dari komandan Hezbollah di selatan Lebanon telah terbunuh oleh pasukan Israel, klaim yang ditolak oleh kelompok yang didukung Iran itu.
Seorang pejabat Hezbollah menolak klaim tersebut sebagai “sangat tidak berharga” dan bertujuan untuk meningkatkan moral Israel. Dia mengatakan kelompok tersebut secara teratur mempublikasikan foto dan detail biografi anggotanya yang terbunuh dalam pertempuran.
Serangan Israel telah membunuh sekitar 250 pejuang Hezbollah di Lebanon sejak Oktober, ditambah dengan 30 lainnya yang tewas dalam serangan Israel di Suriah tetangga. Lebih dari 70 warga sipil telah tewas di Lebanon dan 18 orang termasuk tentara dan warga sipil tewas di Israel.
Gerakan itu mengadakan pemakaman untuk komandan senior Hussein Azkoul pada hari Rabu, yang tewas minggu ini oleh pasukan Israel. Berbicara di pemakaman, politisi senior Hezbollah Hassan Fadlallah memuji Azkoul karena berperan dalam mengembangkan kemampuan drone dan misil Hezbollah serta membawa pertempuran dengan Israel ke “fase baru”.
Serangan Israel datang sehari setelah Hezbollah meluncurkan serangan drone terhadap pangkalan militer Israel di utara kota pesisir Israel, Acre, serangan terdalam mereka dalam perselisihan yang meletus seiring dengan perang di Gaza.
Hezbollah pada hari Rabu menembakkan roket Katyusha ke komunitas Shomera sebagai respons terhadap serangan Israel di desa-desa Lebanon termasuk satu pada hari sebelumnya di Hanin, yang menewaskan setidaknya dua orang termasuk seorang gadis berusia 11 tahun.
Meskipun pertempuran terbaru telah menjadi yang terburuk dalam beberapa tahun terakhir, kekerasan tersebut sebagian besar terbatas pada area di atau dekat perbatasan Israel-Lebanon, dengan Israel kadang-kadang melakukan serangan lebih dalam ke Lembah Bekaa di timur Lebanon.