Serangan Israel di Lebanon Selatan Tewaskan Tiga Orang | Berita Serangan Israel di Lebanon

Israel Terus Melancarkan Serangan ke Lebanon Utara Meski Gencatan Senjata; Serangan Terkini Menyusul Serangan Mematikan di Nabatieh pada Jumat

Serangan Israel ke selatan Lebanon terhadap beberapa kendaraan telah menewaskan tiga orang, sementara serangan terus berlanjut meskipun adanya gencatan senjata dengan kelompok bersenjata Hezbollah pada November lalu.

Kementerian Kesehatan Masyarakat Lebanon menyatakan pada Sabtu bahwa satu orang tewas dalam serangan drone "musuh Israel" terhadap sebuah mobil di desa Kunin, sementara dua lainnya tewas setelah serangan Israel ke sebuah sepeda motor di Mahrouna, dekat Tirus.

Pasukan Israel mengklaim bahwa serangan terhadap mobil tersebut "menghabisi teroris Hassan Muhammad Hammoudi", yang disebut bertanggung jawab atas serangan rudal antitank ke wilayah Israel selama perang terakhir.

Serangan terbaru Israel terjadi sehari setelah mereka membunuh seorang perempuan dan melukai 25 orang dalam serangan di berbagai lokasi di selatan Lebanon.

Lembaga Berita Nasional Lebanon melaporkan bahwa perempuan tersebut tewas dalam serangan drone Israel ke sebuah apartemen di kota Nabatieh.

Juru bicara pasukan Israel menyatakan di media sosial bahwa mereka "tidak menargetkan bangunan sipil manapun", dengan klaim bahwa perempuan tersebut tewas akibat roket Hezbollah yang dipicu oleh serangan Israel.

Israel, yang masih menempatkan pasukannya di lima lokasi di selatan Lebanon, terus membombardir negara tetangganya meskipun gencatan senjata yang menghentikan pertukaran tembakan selama lebih dari setahun dan hampir dua bulan perang total.

Pada Jumat, Presiden Lebanon Joseph Aoun menuduh Israel terus melanggar kesepakatan yang difasilitasi AS, yang mensyaratkan penarikan penuh pasukan Israel dari Lebanon.

Berdasarkan kesepakatan tersebut, Hezbollah seharusnya menarik pejuangnya ke utara Sungai Litani, sekitar 30 km (20 mil) dari perbatasan Israel, menyerahkan tanggung jawab ke pasukan Lebanon dan penjaga perdamaian PBB.

MEMBACA  PBB Desak Investigasi Usai Pasukan Israel Tewaskan Lebih Banyak Warga di Dekat Lokasi Bantuan Gaza | Berita Konflik Israel-Palestina