PM Poland menjelaskan siapa yang pantas mendapat “tempat tergelap di neraka” atas sikap mereka terhadap Ukraina.

Saat kunjungannya ke Kyiv pada hari Senin (22 Januari), Perdana Menteri Polandia Donald Tusk mengutuk mereka yang mencoba tetap netral dalam konteks perang antara Rusia dan Ukraina.

Sumber: Tusk dalam sebuah pembicaraan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, seperti dilaporkan oleh European Pravda

Kutipan: “Saat ini, siapapun di dunia bebas yang berpura-pura netral atau menunjukkan jarak yang sama antara Ukraina dan Rusia pantas mendapatkan tempat tergelap di neraka politik,” tegas Perdana Menteri Polandia.

Detail: Tusk menambahkan bahwa seluruh Ukraina sedang berjuang untuk keamanan seluruh dunia bebas.

“Ini bukanlah slogan. Ini bukan kata-kata kosong bahwa nasib dunia bebas ditentukan di sini,” tambahnya.

Setelah kunjungan Tusk, laporan muncul bahwa Polandia telah bergabung dengan deklarasi Kelompok Tujuh mengenai jaminan keamanan untuk Ukraina. Kedua negara akan mulai bekerja pada perjanjian keamanan bilateral.

Tusk juga menekankan bahwa Polandia akan mendukung akses Ukraina ke UE dengan segera.

Dukung UP atau menjadi patron kami!

MEMBACA  Saham terbaik di S&P 500 adalah 'unicorn' yang bergabung dengan indeks kurang dari sebulan yang lalu dan mengalahkan Nvidia