Setidaknya dua orang telah tewas setelah pasukan Rusia menyerang sebuah supermarket di kota Ukraina utara Kharkiv, menurut otoritas setempat. Video yang beredar di media sosial tampaknya menunjukkan api besar melanda toko perbaikan rumah Epicentr K di pinggiran utara kota. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan lebih dari 200 orang bisa saja berada di dalam supermarket ketika diserang. Wali Kota Kharkiv Ihor Terekhov menulis di Telegram: “Banyak orang hilang. Banyak yang terluka. Ini adalah terorisme murni.” Presiden Zelensky menambahkan: “Serangan ini terhadap Kharkiv adalah manifestasi lain dari kegilaan Rusia. Hanya orang gila seperti [Presiden Rusia Vladimir] Putin yang mampu membunuh dan menakuti orang dengan cara ini.” Ukraina membutuhkan sistem pertahanan udara modern dari sekutunya untuk melindungi diri dari serangan-serangan seperti ini.