Pencarian terus dilakukan untuk awak kapal tanker minyak yang terbalik

Operasi pencarian sedang berlangsung untuk menemukan 16 anggota kru yang hilang, 13 di antaranya adalah warga India, setelah sebuah kapal tanker minyak terbalik di lepas pantai Oman.

Seorang pejabat India memberitahu BBC bahwa kementerian luar negeri sedang mengoordinasikan operasi tersebut dengan otoritas maritim Oman.

Pejabat Oman mengatakan pada Senin malam bahwa kapal tanker – Prestige Falcon – terbalik 25 mil laut di sebelah tenggara semenanjung Ras Madrakah.

Tiga dari 16 anggota kru yang hilang adalah warga Sri Lanka.

Kapal bendera Komoro itu sedang dalam perjalanan menuju pelabuhan Aden di Yaman ketika terbalik.

Pejabat dari Pusat Keamanan Maritim Oman memberitahu agensi berita Reuters pada Selasa bahwa kapal masih \”terendam, terbalik\” tetapi tidak mengkonfirmasi apakah sudah stabil.

Kementerian pertahanan Oman, yang mengelola pusat tersebut, tidak menjawab pertanyaan BBC tentang apakah isi tanker tersebut tumpah ke laut.

Tanker berukuran 117,4 m itu dibangun pada tahun 2007, menurut marinetraffic.com. Daerah di mana kapal terbalik berada di provinsi Duqm di Oman, di mana negara itu memiliki pelabuhan industri yang besar.

Warga India merupakan mayoritas tenaga kerja maritim global dan sering kali menjadi korban kecelakaan atau perompak.

Tujuh belas anggota kru India dari MSC Aries, sebuah kapal komersial dengan kaitan ke Israel, terjebak ketika pasukan Iran menyita kapal itu pada April. Mereka dibebaskan setelah negosiasi antara India dan Iran.

Pada tahun 2022, 16 anggota kru India dari sebuah kapal ditahan oleh angkatan laut Guinea Khatulistiwa selama sembilan bulan.

MEMBACA  Masih Ada Harapan: Tim Penyelamat Berlomba untuk Menemukan Puluhan Orang yang Hilang dalam Runtuhnya Bangunan di Afrika Selatan