Seorang otoritas otomotif Jerman telah mengidentifikasi perangkat penipuan ilegal di beberapa Sports Utility Vehicles (SUV) BMW, meskipun pabrikan mengatakan mobil yang terkena dampak dibuat sebelum tahun 2014.
Otoritas Transportasi Jerman (KBA) telah menemukan perangkat penipuan yang tidak sah untuk emisi gas buang di beberapa mobil diesel BMW, demikian KBA mengatakan di situs webnya.
BMW mengatakan di Jerman, ini mempengaruhi sekitar 33.000 model X3 SUV. Di seluruh Eropa, BMW memperkirakan 100.000 hingga 150.000 kendaraan bisa terkena dampak, kata juru bicara perusahaan pada hari Rabu.
Namun, BMW tidak tahu berapa banyak kendaraan yang masih berada di jalan, karena pengawas baru mengeluarkan data mengenai Jerman sampai saat ini.
BMW sedang bekerja sama dengan pihak berwenang dan telah mengajukan serangkaian langkah untuk pembaruan perangkat keras dan perangkat lunak, sesuai dengan KBA.
Pengembalian gas buang di kendaraan berkurang ketika AC dihidupkan, kata KBA.
Selain itu, pengurangan juga berlaku ketika suhu di luar berada dalam rentang operasi normal, yang berarti hal ini tidak diperbolehkan menurut putusan Mahkamah Eropa (ECJ), kata KBA.
Menurunkan efektivitas penyaringan polutan kendaraan terhadap nitrogen oksida adalah ilegal, demikian disoroti oleh otoritas.
Setelah skandal diesel VW, produsen mobil selama ini berpendapat bahwa membatasi penyaringan gas buang hanya pada jendela termal tertentu diperlukan untuk melindungi mesin, jika tidak mesin bisa rusak.