Minimal enam orang tewas akibat kepadatan massa yang mematikan pada acara rekrutmen militer di sebuah stadion di Ghana.
Peristiwa “tragis” pada hari Rabu tersebut diduga disebabkan oleh “membeludaknya jumlah pelamar secara tiba-tiba yang menerobos protokol keamanan dan memaksa masuk melalui gerbang,” menurut pernyataan dari angkatan bersenjata Ghana.
Sebanyak dua puluh dua orang lainnya mengalami luka-luka, dengan lima individu masih dalam kondisi kritis.
Ribuan orang telah memadati Stadion El-Wak di ibu kota, Accra, dengan harapan dapat bergabung dalam ketentaraan.
Statistik pemerintah terbaru menunjukkan tingkat pengangguran pemuda di Ghana mencapai sekitar 32%, sehingga acara rekrutmen semacam ini biasanya menarik minat massa yang besar dan kerap berujung pada situasi kacau.
Batas waktu pendaftaran untuk acara ini sebelumnya diperpanjang selama satu minggu guna mengakomodir lebih banyak pelamar, mengingat beberapa kandidat mengalami kesulitan dalam prosesnya.
Juru bicara angkatan darat, Kapten Veronica Adzo Arhin, menyatakan bahwa insiden ini terjadi sebelum acara yang dijadwalkan dimulai pukul 06.20 GMT itu.
Kondisi telah kembali kondusif, dan proses rekrutmen kini telah dimulai.