Sebelum gencatan senjata menghentikan 12 hari perang antara Iran dan Israel pada Juni, sebuah video sekelompok orang berseragam berjalan di jalanan beredar dalam unggahan palsu yang mengklaim itu menunjukkan anggota angkatan udara Israel “mengundurkan diri” untuk memprotes pertempuran. Padahal, rekaman itu pertama kali dibagikan online pada November 2024 dan memperlihatkan polisi Israel dalam perjalanan memadamkan api unggun saat demonstrasi di Tel Aviv.
“Angkatan udara Israel telah berhenti & meninggalkan pesawat tempur untuk menyelamatkan nyawa kedua negara / Keputusan bagus, para prajurit!” tertulis dalam stiker berbahasa Tagalog di sebuah reel Facebook yang dibagikan 20 Juni.
Video tersebut menampilkan sekelompok pria dan wanita berseragam berjalan di jalan dengan suara sirene dan klakson di latar belakang.
Beberapa unggahan Facebook lain menyebarkan klaim serupa, sementara versi lain mengklaim video itu menunjukan tentara Iran “mundur” dari perang.
Cuplikan unggahan Facebook palsu yang diambil 6 Juli 2025, dengan tanda X merah tambahan dari AFP
Israel meluncurkan serangan bom ke Iran pada 13 Juni setelah perang bayangan puluhan tahun, menyatakan tujuannya mencegah pengembangan senjata nuklir — ambisi yang selalu dibantah Teheran — dan mengurangi persenjataan misil balistiknya (tautan arsip).
Setelah gencatan senjata diumumkan AS, PM Israel Benjamin Netanyahu bersumpah mencegah Iran membangun kembali fasilitas nuklirnya, memicu potensi konflik lanjutan.
Sedikitnya 1.060 orang tewas di Iran selama konflik, menurut Yayasan Urusan Syuhada dan Veteran Iran (tautan arsip). Serangan Israel memicu gelombang serangan balik drone dan misil, menewaskan 28 orang di Israel menurut otoritas.
Namun, klip yang beredar itu dibagikan berbulan-bulan sebelum perang dan menampilkan peristiwa tidak terkait.
Protes Tel Aviv
Pencarian gambar terbalik Google mengarahkan ke unggahan X oleh wartawan Israel Bar Peleg pada 6 November 2024 (diarsipkan disini dan disini).
Deskripsi berbahasa Ibrani menyatakan petugas polisi perbatasan di jalan tol Ayalon bergerak memadamkan api unggun saat protes.
Di detik kelima klip, terlihat wanita berseragam memegang alat pemadam kebakaran.
Perbandingan cuplikan unggahan palsu (kiri) dan rekaman identik yang diunggah ke X pada November 2024
Peleg membagikan klip serupa beberapa menit kemudian, menyatakan polisi tidak berusaha membubarkan pengunjuk rasa di jalan (tautan arsip).
AFP merilis rekaman protes di Tel Aviv terhadap pemecatan menteri pertahanan Yoav Gallant pada November 2024, yang menunjukkan demonstran menyalakan api di sepanjang jalan tol Ayalon (tautan arsip).
Tampilan Google Maps Street View 2022 di bagian jalan tol Ayalon menunjukan gedung pencakar langit bernama “Electra” di sisi kiri jalan (tautan arsip).
Perbandingan unggahan palsu (kiri) dan Street View Google Maps jalan tol Ayalon, dengan elemen yang sesuai ditandai AFP
Fitur identik lainnya dari video palsu termasuk penyangga vertikal berbentuk V jembatan dan bangunan menengah di latar belakang (tautan arsip).
AFP telah membantah beberapa klip lain yang salah dikaitkan dengan perang Iran-Israel disini.