Menjelang pemilu di negara bagian Bihar—wilayah ketiga terpadat di India—sebuah video rekayasa aktor Bollywood Sonu Sood dibagikan dalam berbagai unggahan yang keliru mengklaim ia mendukung pencalonan politisi mantan aktor Khesari Lal Yadav. Video itu ternyata dimodifikasi dari klip tidak terkait yang diunggah di halaman Instagram Sood, dan audionya telah ditandai sebagai “sangat mungkin dihasilkan AI” oleh alat deteksi kloning suara.
Video yang terlihat menunjukkan Sonu Sood mendukung Khesari Lal Yadav dalam pemilu Majelis Bihar mendatang telah dibagikan di X pada 29 Oktober 2025.
“Sonu Sood mendukung Khesari Lal Yadav, dengarkan apa yang ia katakan pada lawan-lawannya,” tulis keterangan berbahasa Hindi tersebut.
Bagian pertama video berdurasi satu menit itu memperlihatkan Sood berkata dalam bahasa Hindi: “Saya dengar Khesari Lal Yadav mencalonkan diri dari Chhapra, dan banyak orang menentangnya.
“Saya ingin bertanya pada mereka: Siapa kalian hingga meragukan keputusan orang lain? Kalian memilih jalan masing-masing, dan Khesari Lal memilih jalannya. Dia berada di tempat yang tepat. Saya berpihak pada Khesari, mendoakan yang terbaik, dan berharap ia menang untuk membantu rakyat.”
Bagian kedua video menampilkan narasi bahasa Hindi yang menyatakan, “Seperti yang kalian saksikan, Sonu Sood secara terbuka mendukung Khesari Lal Yadav dan berkata, ‘Jangan khawatir, Anda akan menang.’ Apa pendapat Anda? Sampaikan di kolom komentar.”
Cuplikan layar unggahan X palsu, diambil 31 Oktober 2025, dengan tanda X merah tambahan dari AFP
Video serupa juga dibagikan di Instagram dan unggahan X seminggu sebelum pemilu Bihar—yang dijadwalkan 6 November—di mana aliansi besar partai oposisi termasuk Kongres, Rashtriya Janta Dal (RJD), serta partai-partai kiri lain bersaing ketat dengan aliansi penguasa Bharatiya Janata Party (BJP)-Janata Dal United (tautan terarsip).
Pemilu ini akan diikuti Yadav—aktor dan penyanyi Bhojpuri ternama—sebagai calon dari aliansi oposisi yang berupaya merebut kekuasaan dari blok BJP (tautan terarsip).
Namun video dukungan Sood terhadap Yadav menunjukkan tanda-tanda rekayasa.
Audio tidak sinkron dengan gerak bibir Sood, dan terdapat peralihan yang tiba-tiba.
AFP mengekstrak audio dari bagian pertama video dan menganalisisnya dengan alat deteksi kloning suara Hiya.com dalam Verification Plugin (InVID-WeVerify), yang menilai audio tersebut “sangat mungkin dihasilkan AI”.
Hasil analisis alat deteksi kloning suara Hiya.com
Pencarian kata kunci kemudian mengarah pada video di akun Instagram terverifikasi Sood tertanggal 25 Oktober, dengan visual sama namun audio berbeda (tautan terarsip).
Sood—yang dihormati atas karya sosialnya dan pernah membantu ribuan pekerja migran di Bihar selama pandemi Covid-19—sebenarnya sedang menyampaikan pesan tentang kebaikan dan kemurahan hati (tautan terarsip).
“Seseorang pernah berkata: Jika kau memiliki lebih dari yang kau butuhkan, jangan bangun tembok lebih tinggi, tapi perluaslah meja agar lebih banyak orang dapat makan bersamamu,” ujarnya.
“Berbagi menambah kasih dan mengurangi duka. Dunia akan berubah jika kau dan aku berpegangan tangan. Jadi, saat kau memiliki lebih dari yang dibutuhkan, cobalah berbagi—bagikan kebahagiaan terbesarmu pada seseorang, dan saksikan dunia berubah.”
Perbandingan cuplikan unggahan palsu (kiri) dan unggahan Sood (kanan)
Tidak ada satu pun bagian dalam video tempat Sood menyebut nama Yadav atau mendukung partisipasinya dalam pemilu Bihar.
AFP sebelumnya telah membantah unggahan serupa yang memanfaatkan video rekayasa untuk mengklaim secara keliru bahwa aktor mendukung kandidat tertentu selama pemilu.