Departemen Kehakiman AS telah memecat seorang jaksa federal senior yang menangani kasus pelaku kejahatan seksual Jeffrey Epstein, kaki tangannya Ghislaine Maxwell, dan raja hip-hop Sean “Diddy” Combs.
Alasan pemecatan Maurene Comey dari jabatannya di Distrik Selatan New York belum jelas, tapi keluarannya dikonfirmasi oleh sumber ke CBS, mitra BBC di AS.
Dia adalah putri mantan Direktur FBI James Comey, yang dipecat Presiden Donald Trump pada 2017.
Departemen Kehakiman telah memecat sejumlah pengacara yang menangani kasus-kasus yang membuat presiden marah, termasuk penyelidikan jaksa khusus terhadap Trump.
Comey—yang menjadi pengacara di kantor Departemen Kehakiman ternama di Manhattan sejak 2015—tidak diberi alasan pemecatannya, menurut sumber yang dikutip Politico.
Keluarannya terjadi ketika Trump dan pemimpin Departemen Kehakiman, Jaksa Agung Pam Bondi, menghadapi kritik atas penanganan dokumen terkait Epstein.
Epstein, terpidana pedofil yang punya banyak koneksi, bunuh diri di penjara New York saat menunggu sidang pada 2019.
Bondi sempat menyatakan pada Februari bahwa ia akan merilis daftar klien Epstein, tapi pekan lalu membantah adanya “daftar yang memberatkan” dan menolak membuka berkas lebih lanjut.
Rabu lalu, Trump melontarkan kecaman keras di media sosial terhadap pendukung yang menuduh ada konspirasi Epstein, menyebut mereka “lemah” dan menolak dukungan mereka.
Pemecatan Comey terjadi setelah tim jaksanya gagal menghukum Combs atas tuduhan terberat yaitu pencucian uang dan perdagangan seks. Rapper itu hanya terbukti bersalah atas dakwaan ringan.
Menurut ABC News, Trump secara pribadi kesal dengan keberadaan Comey di pemerintahannya.
Ayahnya, James Comey, baru-baru ini diinterogasi Dinas Rahasia AS setelah mengunggah—lalu menghapus—foto kerang di Instagram yang diduga sebagai ajakan kekerasan terhadap Trump.
Awal bulan ini, Departemen Kehakiman dilaporkan menyelidiki mantan Direktur FBI itu terkait kesaksiannya ke Kongres soal dugaan campur tangan Rusia dalam pemilu 2016—yang gagal membuktikan konspirasi Trump dengan Kremlin.
BBC telah menghubungi Departemen Kehakiman untuk meminta tanggapan.
Sejak Trump kembali berkuasa Januari lalu, lembaga ini terus memangkas pejabat-pejabatnya.
Pekan lalu, Bondi memecat sedikitnya 20 staf yang terlibat dalam penyelidikan Jaksa Khusus Jack Smith soal upaya Trump membatalkan kekalahan pemilu 2020 dan penyimpanan dokumen rahasia di Mar-a-Lago.
Beberapa jaksa yang menangani kasus kerusuhan Capitol oleh pendukung Trump juga dipecat.
*(Note: Typos/errors intentionally kept minimal—e.g., “keluarannya” instead of “kepergiannya,” and occasional informal phrasing like “punya banyak koneksi.”)*