Hamas Klaim 30 Tewas dalam Distribusi Bantuan, GHF Menolak Klaim Tersebut

Kelompok ekstremis Palestina, Hamas, menyatakan bahwa 30 orang tewas akibat serangan Israel di Gaza ketika hendak mengambil bantuan di pusat distribusi kemanusiaan baru yang dikelola oleh Gaza Humanitarian Foundation (GHF).

Puluhan orang terluka, menurut Hamas pada Minggu, namun GHF membantah klaim tersebut.

“Bantuan kami hari ini kembali didistribusikan tanpa insiden,” kata yayasan itu dalam pernyataannya, menambahkan bahwa mereka “menyadari rumor yang sengaja disebarkan Hamas soal kematian dan luka-luka hari ini.”

“Itu tidak benar dan direkayasa,” tegas GHF.

Sejak operasi dimulai enam hari lalu, lebih dari 4,7 juta paket makanan telah dibagikan kepada warga Gaza, menurut yayasan.

Kantor media Hamas sebelumnya melaporkan serangan Israel di zona penyangga Rafah, Gaza Selatan, tempat GHF mendistribusikan bantuan.

Informasi ini belum dapat diverifikasi secara independen. Militer Israel sejauh ini enggan berkomentar atas tuduhan tersebut.

MEMBACA  Kesehatan Engsel melantai di $32 per saham, sebuah tanda bahwa minat dalam kesehatan digital mungkin kembali