Foto-foto Menunjukkan Dampak Parah Gempa Bumi Myanmar, Thailand

Para pengendara melintasi bangunan yang rusak setelah gempa bumi kuat melanda Mandalay, Myanmar, pada 28 Maret 2025. Kredit – Reuters/Stringer

Gempa bumi berkekuatan 7.7 mengguncang Asia Tenggara pada hari Jumat, menyebabkan kerusakan luas saat melanda Myanmar dengan pusat gempa dekat Mandalay, kota terbesar kedua di Myanmar, dengan guncangan yang dirasakan kuat di seluruh Thailand dan juga di China. Gempa bumi, yang merusak di sepanjang Patahan Sagaing, diikuti oleh gempa susulan berkekuatan 6.4, dan menyebabkan kerusakan luas.

Bangunan 33 lantai yang sedang dibangun dekat pasar Chatuchak yang populer di Bangkok, ibu kota Thailand, runtuh. Rekaman kejatuhan bangunan itu menunjukkan kerumunan penonton berlari menjauh dari puing-puing dalam kepanikan.

Menurut Associated Press, hingga Sabtu pagi di Thailand, otoritas setempat melaporkan setidaknya enam kematian, 26 orang terluka, dan hampir 50 orang hilang.

Di Myanmar, jumlah korban tewas akibat gempa bumi, menurut AP, telah melebihi 1.000, mengutip pejabat pemerintah Sabtu pagi, dengan angka yang diperkirakan akan meningkat seiring berlanjutnya upaya pemulihan. Selain itu, otoritas melaporkan lebih dari 2.300 orang terluka, dengan sekitar 30 orang lainnya hilang. Panglima militer Myanmar, Senior Gen. Min Aung Hlaing, mengunjungi korban gempa yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit di ibu kota negara itu, Naypyidaw, pada hari Sabtu.

Peneliti Myanmar dari Amnesty International, Joe Freeman, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa gempa bumi “tidak bisa datang pada waktu yang lebih buruk” bagi negara tersebut karena masih terguncang oleh kudeta militer tahun 2021 dan pengusiran massal dalam perang saudara.

Menurut laporan pidato televisi lokal, junta militer pemerintah Myanmar menyatakan keadaan darurat di beberapa wilayah yang terkena dampak gempa bumi pada hari Jumat, dan meminta bantuan kemanusiaan dalam pertunjukan langka permohonan internasional.

MEMBACA  Peringatan Pesisir Dikeluarkan Setelah Gempa Magnitudo 6,7 Melanda Selandia Baru | Berita Gempa Bumi

PBB mengalokasikan $5 juta untuk memulai upaya bantuan. Pemerintah Myanmar juga mengatakan bahwa sumbangan darah sangat diperlukan untuk korban luka. Tim dari Masyarakat Palang Merah Myanmar dilaporkan bekerja untuk menghubungkan rumah sakit dan klinik dengan sumbangan darah darurat.

Anda dapat melihat kerusakan akibat gempa bumi yang menghancurkan dalam gambar di bawah ini.

Hubungi kami di [email protected].