Jakub Mensik menyebabkan salah satu kejutan terbesar tahun 2025, mengalahkan mantan pemain nomor satu dunia Novak Djokovic di Florida.
Remaja asal Republik Ceko Jakub Mensik membuat kejutan dengan mengalahkan idolanya sejak kecil, Novak Djokovic, dalam dua set langsung, 7-6 (7/4), 7-6 (7/4), keduanya diputuskan dengan tiebreak, untuk memenangkan Miami Open di Hard Rock Stadium.
Pemain berusia 19 tahun, yang menempati peringkat ke-54 di dunia, meraih gelar pertamanya di Tur ATP dan menahan Djokovic agar tidak mendapatkan gelar profesionalnya yang ke-100.
Djokovic, 37 tahun, berharap bisa bergabung dengan Jimmy Connors (109) dan Roger Federer (103) sebagai satu-satunya pria di Era Terbuka dengan 100 atau lebih gelar karier tetapi tidak bisa mengimbangi kecepatan dan permainan kreatif sang remaja.
Final hari Minggu terlambat hampir enam jam karena hujan deras, dan ketika para pemain keluar, jelas bahwa Djokovic mengalami infeksi mata.
Mensik memulai pertandingan dengan kuat, mematahkan servis pertama Djokovic untuk unggul 2-0. Pemain asal Ceko yang tinggi dan memiliki servis besar mendominasi sampai, pada saat 4-2, Djokovic membalas ketika Mensik melakukan kesalahan di net.
Set tetap berlangsung imbang setelah itu namun dalam tie-break, servis kuat Mensik, dengan dua ace, membuatnya berada di posisi terdepan. Dia membuka keunggulan 5-0 dan meskipun Djokovic berjuang kembali, sang pemuda menutup set dengan overhead volley.
Ini adalah set pertama yang Djokovic kalahkan sepanjang turnamen.
Set kedua berlangsung ketat dan tidak ada pemain yang mampu melakukan break.
Sekali lagi, kekuatan Mensik terbukti menentukan dalam tie-break dan ketika Djokovic melakukan return yang terlalu panjang untuk memberinya kemenangan, dia terjatuh ke belakang.
Jakub Mensik dari Republik Ceko mengembalikan bola melawan Novak Djokovic dari Serbia selama final tunggal putra pada hari terakhir Miami Open 2025 di Hard Rock Stadium pada 30 Maret 2025 di Miami Gardens, Florida, AS [Al Bello/Getty Images via AFP]
Satu untuk dikenang
Pertandingan antara Djokovic yang berusia 37 tahun dan Mensik adalah perbedaan usia terbesar dalam final Masters 1000 dan perbedaan usia terbesar dari semua level tur sejak tahun 1976. Mensik bermain dalam final ATP 1000 pertamanya. Dia belum genap dua tahun ketika Djokovic memenangkan gelar Miami Open pertamanya pada tahun 2007.
Djokovic telah mengalahkan Mensik dalam dua set langsung di Shanghai Masters pada bulan Oktober, satu-satunya kali mereka bertemu di lapangan.
“Inspirasi tenis saya adalah Novak Djokovic. Karena dia, saya mulai bermain tenis. Dia adalah idola terbesar saya,” ujar Mensik kepada Tur ATP dalam wawancara tahun lalu.
Djokovic telah bermain dalam 307 turnamen level Tur ATP dalam karier gemilangnya dan memenangkan 99 di antaranya. Dari 76 Grand Slam yang dia ikuti, pemain Serbia itu telah memenangkan rekor pria 24 kali.
Jakub Mensik dari Republik Ceko, kiri, berjabat tangan dengan Novak Djokovic dari Serbia setelah memenangkan final tunggal putra Miami Open 2025, pada 30 Maret 2025 [Al Bello/Getty Images via AFP]