Kepala diplomat Uni Eropa, Josep Borrell, secara tajam mengkritik “pernyataan provokatif dan tidak bertanggung jawab” yang dibuat oleh pemerintah Israel mengenai kemungkinan pengusiran warga Palestina dari Jalur Gaza.
Menteri Israel, Itamar Ben-Gvir dan Bezalel Smotrich, mencemarkan nama baik populasi Palestina di Jalur Gaza dengan pernyataan mereka dan meminta rencana untuk pemukiman mereka, tulis Borrell di platform media sosial X pada Rabu malam.
“Pengusiran paksa dilarang secara ketat sebagai pelanggaran serius” terhadap hukum kemanusiaan internasional, ujar Borrell. “Kata-kata berarti.”
Borrell merespons seruan dua menteri sayap kanan tersebut pada awal minggu ini yang mendukung pemukiman Israel di Gaza setelah perang melawan Hamas.
Ben-Gvir mengatakan pada hari Senin bahwa perang ini adalah kesempatan untuk mempromosikan “pemukiman penduduk Gaza.” Smotrich mengatakan kepada stasiun radio militer Israel pada hari Minggu bahwa jika Israel bergerak dengan benar, akan terjadi eksodus warga Palestina “dan kita akan tinggal di Jalur Gaza.”