Majelis hakim dalam sidang pidana perdagangan seks Sean “Diddy” Combs telah mengeluarkan putusan untuk empat dari lima dakwaan yang dihadapi raja musik tersebut, demikian disampaikan oleh hakim yang memimpin kasusnya pada Selasa.
Hakim Arun Subramanian berpendapat bahwa, setelah dua hari berunding, masih terlalu dini untuk menyerah mencapai putusan atas kelima dakwaan. Subramanian meminta juri melanjutkan pertimbangan untuk satu dakwaan terakhir.
Rundingan akan dilanjutkan pada Rabu.
Jika terbukti bersalah atas perdagangan seks atau racketeering, mantan miliarder yang dikenal karena mempopulerkan hip-hop di AS ini bisa menghadapi hukuman seumur hidup. Combs, 55 tahun, membantah semua lima dakwaan terhadapnya.
Apa itu putusan sebagian?
Dalam sistem peradilan pidana AS, putusan sebagian terjadi ketika juri mencapai keputusan bulat untuk beberapa, tapi tidak semua, dakwaan terhadap terdakwa.
Ini biasanya terjadi dalam kasus dengan banyak dakwaan, di mana juri setuju atas beberapa tuduhan tapi masih buntu untuk lainnya.
Putusan sebagian memastikan proses peradilan tidak tertunda tanpa batas akibat kebuntuan.
Putusan sebagian Combs muncul setelah sidang tujuh minggu di mana dua mantan kekasihnya bersaksi bahwa ia melakukan kekerasan fisik dan seksual.
Pengacaranya mengakui bahwa pendiri Bad Boy Records ini pernah bersikap kasar dalam hubungan domestiknya.
Tapi mereka menyatakan aktivitas seksual yang dideskripsikan jaksa adalah sukarela.
Juri 12 orang mulai berunding Senin setelah pledoi pekan lalu.
Dakwaan mana yang belum diputuskan?
Juri belum mencapai putusan untuk dakwaan konspirasi racketeering karena ada “perbedaan pendapat yang tak teratasi”.
Racketeering bisa dihukum maksimal seumur hidup.
Hakim Subramanian meminta juri melanjutkan perundingan. Mereka akan kembali berunding Rabu pukul 13:00 GMT.
Apa saja dakwaan lainnya?
Juri sudah memutus empat dakwaan lain: dua perdagangan seks dan dua pengangkutan untuk pelacuran.
Perdagangan seks minimal dihukum 15 tahun hingga seumur hidup.
Pengangkutan untuk pelacuran, termasuk menerbangkan pekerja seks antarnegara bagian, maksimal 10 tahun.
Selasa pagi, juri meminta meninjau ulang kesaksian penyanyi R&B Cassie Ventura, yang mengaku dipaksa Combs ikut “freak-offs” selama 10 tahun.
Kesaksian itu terkait insiden 2016 di hotel InterContinental Los Angeles, saat kamera mengabadikan Combs menendang dan menyeret Ventura.
Jaksa menyatakan Combs menggunakan ancaman dan uang untuk memaksa Ventura berhubungan dengan pekerja seks sambil ia memfilmkannya.
Mantan pacar lain, “Jane”, juga mengaku dipaksa Combs ikut hubungan seks dengan pekerja seks pria.
Apa itu racketeering?
Racketeering adalah melakukan minimal dua kejahatan terkait dalam 10 tahun sebagai bagian dari usaha kriminal.
Hukum ini dirancang untuk menjerat struktur kejahatan terorganisir.
Jaksa menuduh Combs selama dua dekade memimpin usaha kriminal untuk menutupi perdagangan seks, narkoba, dan suap.
Apa yang akan terjadi selanjutnya?
Hakim meminta juri berunding lagi setelah mereka gagal mencapai konsensus soal racketeering.
Mereka mungkin berunding hingga 3 Juli meski libur nasional.
Jaksa perlu buktikan Combs membentuk usaha kriminal dengan minimal satu orang lain.
Jaksa mendesak hakim memberikan “Allen charge”, instruksi kontroversial untuk memaksa juri mencapai keputusan bulat.
Bagaimana reaksi Diddy?
Ia tidak bersaksi selama persidangan. Setelah putusan sebagian, Combs duduk diam sejenak sebelum berbalik ke keluarga, meniup ciuman dan menepuk dadanya seperti biasa.
Ia sempat berbisik ke ibunya, “Aku sayang kamu” dan “Aku akan baik-baik saja” sebelum digiring keluar.
Hukuman apa yang mungkin dihadapi?
Jika terbukti bersalah semua:
Dakwaan 1: Konspirasi racketeering – seumur hidup.
Dakwaan 2: Perdagangan seks Cassie Ventura – 15 tahun hingga seumur hidup.
Dakwaan 3: Pengangkutan Ventura untuk pelacuran – maksimal 10 tahun.
Dakwaan 4: Perdagangan seks “Jane” – 15 tahun hingga seumur hidup.
Dakwaan 5: Pengangkutan Jane untuk pelacuran – maksimal 10 tahun.
Combs bisa menghadapi 15 tahun hingga seumur hidup.