21 Okt (UPI) — Seekor anjing berhasil kabur dari kandangnya di Bandara Internasional Vancouver, Kanada, dan berkeliaran selama 9 hari sebelum akhirnya berhasil diamankan oleh para penyelamat.
Petsearchers Canada menyatakan bahwa anjing berusia 8 bulan bernama Tommy itu melarikan diri setelah tiba di bandara dari Korea Selatan pada 9 Oktober.
Sebanyak dua orang penyelamat dari organisasi tersebut ditugaskan untuk membantu pencarian.
“Setelah menyisir setiap sudut area parkir dan terminal, mereka mengalihkan fokus ke daerah yang lebih sepi di sekitarnya. Di sanalah dia ditemukan — bersembunyi di balik semak-semak tepi jalan bandara yang ramai,” ungkap Petsearchers Canada di media sosial.
Para penyelamat memasang perangkap di lokasi, namun Tommy lari “ke arah utara menuju kawasan industri dan berhutan, yang dipenuhi serigala dan lalu lintas padat.”
Tommy akhirnya kembali ke kawasan bandara, di mana ia terlihat di halaman pengisian bahan bakar dan di dekat landasan pacu.
“Kamera dan perangkap dipasang, dan Tommy dengan hati-hati mendekati salah satunya — masuk setengah jalan sebelum mundur lagi,” tulis unggahan tersebut. “Lalu, dia menghilang untuk kedua kalinya.”
Petsearchers Canada terus memantau area bandara untuk mencari tanda-tanda si anjing yang tersasar itu.
“Akhirnya, Tommy muncul kembali,” tulis para petugas. “Sebuah perangkap berumpan segar dipindahkan ke posisinya, dan kali ini, dia masuk sepenuhnya. Akhirnya aman!”
Tommy diterbangkan ke negara itu oleh kelompok adopsi Furever Freed Dog Rescue. Kelompok tersebut menyebutkan bahwa Tommy sebelumnya berada di penampungan dimana dia rencananya akan ditidurkan.
Furever Freed menyatakan bahwa kondisi Tommy baik-baik saja setelah 9 hari berkeliaran.
“Dia sangat menginginkan usapan perut, serta gemar mendekap untuk mendapat belaian dan kasih sayang,” kata kelompok penyelamat tersebut.