Kelompok bersenjata dilaporkan membunuh seorang guru dan menculik setidaknya 25 siswa dalam sebuah serangan di sebuah sekolah menengah perempuan di Nigeria barat laut.
Kawanan tersebut menyerbu Government Girls Comprehensive Secondary School di Maga, Negara Bagian Kebbi, sekitar pukul 04:00 waktu setempat (0300 GMT) pada hari Senin.
Menurut sebuah pernyataan, para penyerang “terlibat baku tembak dengan personel polisi yang bertugas” sebelum memanjat pagar perimeter dan menyandera para siswi dari asrama mereka.
Satu anggota staf tewas saat berusaha melindungi para siswa. Seorang lainnya mengalami luka tembak dan kini sedang menjalani perawatan.
Saksi mata menggambarkan segerombolan besar penyerang, yang dikenal lokal sebagai bandit, tiba sambil melepaskan tembakan secara sporadis untuk menciptakan kepanikan.
Para penduduk mengatakan kepada BBC bahwa para penembak kemudian menggiring sejumlah gadis ke dalam semak belukar di dekatnya.
Polisi menyatakan telah mengerahkan “unit taktis polisi tambahan, bersama personel militer dan kelompok vigilante” ke daerah tersebut.
Sebuah operasi pencarian dan penyelamatan terkoordinasi tengah berlangsung di hutan-hutan sekitarnya dan rute-rute pelarian yang dicurigai.
Dalam tahun-tahun belakangan, sekolah-sekolah di Nigeria utara menjadi sasaran lazim bagi kelompok-kelompok bersenjata, yang kerap melakukan penculikan untuk meminta tebusan atau sebagai alat tawar dengan pemerintah.
Serangan di Negara Bagian Kebbi ini menggarisbawahi krisis keamanan persisten yang melanda wilayah tersebut, membuat keluarga-keluarga di Maga berada dalam kondisi kelelahan yang penuh kecemasan sambil menanti dan berharap untuk kembalinya putri-putri mereka dengan selamat.