Apple Inc. (NASDAQ: AAPL) adalah salah satu saham AI yang banyak diperhatikan. Pada 28 Juli, analis Krish Sankar dari TD Cowen mempertahankan rating "Beli" untuk saham ini dengan target harga $275.00. Rating ini diberikan sebelum laporan keuangan Apple minggu ini.
Perusahaan ini khususnya membahas kinerja pendapatan dan posisi strategis Apple. Meskipun raksasa teknologi ini menghadapi banyak tantangan, seperti strategi AI yang belum lengkap dan sensitivitas tarif, pendapatan kuartal Juni diprediksi sesuai ekspektasi.
Wall Street Tetap Mendukung Apple (AAPL) Jelang Laporan Keuangan dan Pertanyaan soal AI
Lantai perdagangan Wall Street yang ramai, dipenuhi pedagang dan layar saham yang menampilkan data ekuitas real-time.
Perusahaan juga memperkirakan panduan kuartal September akan lebih baik. Posisi ini didukung oleh permintaan yang meningkat sebelum penerapan tarif dan penjualan iPhone yang stabil.
Di berita lain, Bank of America mengulangi rekomendasi "Beli" untuk Apple dengan target harga $235. Mereka menyatakan semua "mata tertuju pada margin" sebelum laporan keuangan Apple minggu ini.
"Saat kami memasuki laporan keuangan F3Q25 (kuartal Juni) pada 31 Juli, sentimen klien cukup negatif karena dampak tidak pasti dari tarif, investigasi DOJ AS (pembayaran Google TAC), hambatan App Store, dan perkembangan AI yang lambat."
Apple adalah perusahaan teknologi terkenal dengan produk elektronik, perangkat lunak, dan layanannya.
Meski kami mengakui potensi AAPL sebagai investasi, kami yakin beberapa saham AI menawarkan potensi keuntungan lebih besar dengan risiko lebih rendah. Jika kamu mencari saham AI yang sangat undervalued dan bisa untung besar dari tarif era Trump serta tren onshoring, lihat laporan gratis kami tentang saham AI jangka pendek terbaik.
BACA SELANJUTNYA: 10 Saham AI yang Banyak Diperhatikan dan 10 Saham AI yang Jadi Sorotan Hari Ini
Pernyataan: Tidak ada.