Paxos Labs telah merilis proposal yang diperbarui untuk mengeluarkan stablecoin USDH dari Hyperliquid. Mereka menawarkan strategi global yang termasuk integrasi besar dengan PayPal.
Hal-Hal Penting:
Paxos berencana mengintegrasikan USDH dengan PayPal dan Venmo, memungkinkan pembayaran yang lancar dan on/off-ramp dengan biaya nol.
Semua pendapatan dari USDH akan diinvestasikan kembali sampai TVL mencapai $1 miliar, dengan Paxos membatasi bagiannya di 5% bahkan setelah $5 miliar.
Paxos menghadapi kompetisi kuat dari Frax, Agora, LayerZero, dan lainnya. Validator Hyperliquid akan memilih pada 14 September.
Proposal terbaru ini muncul di tengah persaingan ketat, dengan banyak perusahaan top memperebutkan peran sebagai penerbit resmi.
Proposal Versi 2 dari Paxos merencanakan skala besar untuk adopsi USDH. Inti strateginya adalah kemitraan dengan PayPal, yang akan mengintegrasikan USDH ke infrastruktur pembayaran PayPal. Langkah ini juga termasuk dukungan untuk Venmo dan pencatatan token asli HYPE milik Hyperliquid. Integrasi ini akan memungkinkan on/off-ramp PayPal mendukung USDH tanpa biaya.
PayPal juga berkomitmen memberikan insentif senilai $20 juta untuk membantu pertumbuhan ekosistem Hyperliquid.
Untuk menyelaraskan insentif, Paxos mengusulkan semua pendapatan dari USDH diinvestasikan kembali ke pertumbuhan Hyperliquid dan Assistance Fund-nya hingga USDH mencapai TVL $1 miliar. Bahkan setelah itu, Paxos akan membatasi bagian pendapatannya di 5%.
"Bersama-sama, kerangka kerja ini memastikan Paxos hanya menang jika Hyperliquid menang," kata proposal tersebut, yang ingin menjadikan USDH sebagai stablecoin default untuk DeFi.
Paxos juga menekankan kredensial regulasinya, mematuhi GENIUS Act dan status hukumnya sebagai satu-satunya firma yang saat ini dapat mengeluarkan token di Eropa. Mereka berencana menyertakan PYUSD milik PayPal sebagai aset cadangan untuk memperkuat foundation hukum dan keuangan USDH.
Melampaui pengguna ritel, Paxos menjual Hyperliquid sebagai lapisan likuiditas untuk keuangan tingkat enterprise. Mereka berencana mengintegrasikan kode builder melalui kemitraan dengan perusahaan pialang dan fintech, menarik penerbit aset ke pasar terbuka HIP-3 Hyperliquid, dan membangun produk "Earn" menggunakan USDH untuk aplikasi konsumen. Proposal ini juga bertujuan memanfaatkan HyperEVM untuk integrasi DeFi yang lebih dalam.
Tawaran Paxos adalah satu dari beberapa proposal. Frax Finance mengusulkan untuk mendukung USDH dengan frxUSD, didukung oleh dana BUIDL BlackRock. Konsorsium lain, terdiri dari Agora, Rain, dan LayerZero, menawarkan bagi hasil pendapatan penuh dan mengklaim netral. Proposal dari Ethena Labs dan Sky juga ada.
Yayasan Hyperliquid akan tetap netral saat validator mulai memilih pada 14 September. Proposal harus diserahkan sebelum 10 September.
Disahkannya GENIUS Act oleh Presiden Trump bertujuan untuk mendominasi dollar dengan mendukung stablecoin berpatokan dollar di pasar global. Departemen Keuangan AS memperkirakan pasar stablecoin akan melebihi $2 triliun pada 2028, yang menekankan pada likuiditas, interoperabilitas, dan keselarasan regulasi di seluruh ekosistem.
Seperti dilaporkan, CEO Ripple Brad Garlinghouse mengatakan sektor stablecoin siap untuk pertumbuhan eksplosif, memperkirakan pasar bisa membesar dari kapitalisasi saat ini $250 miliar menjadi hingga $2 triliun dalam waktu dekat.
Sementara itu, Western Union memposisikan diri untuk fase baru transformasi digital, menandakan minat kuat dalam menggunakan stablecoin untuk memodernisasi operasi pengiriman uang globalnya.