Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSM) adalah salah satu saham AI yang banyak diperhatikan di Wall Street. Tanggal 15 Juli, Reuters melaporkan bahwa TSM diperkirakan akan mencatat kenaikan laba sebesar 52% di kuartal kedua, mencapai rekor tertinggi. Tapi, tarif AS dan nilai dolar Taiwan yang kuat bisa pengaruhi prospeknya.
Mario Morales dari IDC bilang, permintaan terkait AI dan pertumbuhan industri foundry bisa bikin penjualan TSM naik hampir 30%.
TSM, pemasok utama chip untuk Nvidia dan Apple, diperkirakan dapat laba bersih T$377,4 miliar ($12,9 miliar) sampai 30 Juni, menurut perkiraan 21 analis.
Lalu, perusahaan ini laporkan kenaikan laba tahunan sebesar 61% di kuartal kedua, mencapai rekor NT$398,27 miliar, lebih tinggi dari perkiraan karena permintaan kuat untuk chip AI. TSM juga proyeksikan pendapatan kuartal ketiga antara $31,8 miliar sampai $33,0 miliar, naik 38% dari tahun sebelumnya.
TSM Laporkan Laba Rekor, Tingkatkan Perkiraan — Tapi Tetap Hati-Hati
Menurut CEO TSM C.C. Wei, perusahaan memperkirakan pendapatan tahun 2025 akan naik sekitar 30% dalam dolar AS karena pertumbuhan AI dan permintaan teknologi AI mereka.
“Pendorong utama pertumbuhan TSM adalah permintaan besar untuk chip AI, terutama untuk node di bawah 7nm,” kata Brady Wang dari Counterpoint Research.
Tapi, kebijakan perdagangan dari Presiden AS Donald Trump, yang mengancam tarif tinggi untuk Taiwan, masih jadi risiko.
“Hingga paruh kedua 2025, kami belum lihat perubahan perilaku pelanggan. Namun, ada ketidakpastian dan risiko dari dampak kebijakan tarif,” kata Wei.
TSM memproduksi dan menjual chip canggih untuk aplikasi AI.
Walau kami akui potensi TSM sebagai investasi, ada saham AI lain yang lebih menjanjikan dengan risiko lebih rendah. Jika kamu cari saham AI yang sangat undervalued dan bisa untung dari tarif Trump serta tren onshoring, lihat laporan gratis kami tentang saham AI terbaik untuk jangka pendek.
BACA JUGA: 10 Saham AI Trending di Wall Street dan 10 Saham AI yang Wajib Diperhatikan di Wall Street.
Disclaimer: Tidak ada.