Dapatkan newsletter White House Watch gratis
Panduan kamu untuk tahu arti masa jabatan kedua Trump bagi Washington, bisnis, dan dunia.
Seorang senator AS dikeluarkan paksa dan diborgol oleh agen FBI di konferensi pers yang diadakan oleh menteri keamanan dalam negeri Kristi Noem di Los Angeles pada Kamis. Ini memperburuk ketegangan di California.
Orang-orang berbaju biasa mendorong Alex Padilla, senator dari Partai Demokrat, keluar ruangan saat Noem berbicara dengan wartawan di Wilshire Federal Building. Video menunjukkan agen FBI menjatuhkan Padilla di luar ruangan dan memborgolnya, meski dia sudah bilang kalau dia senator.
Rekaman lain memperlihatkan Padilla menyela konferensi pers untuk menanyai Noem “kenapa kamu suka melebih-lebihkan?” sebelum dia diusir.
Padilla kemudian bilang ke wartawan di luar gedung federal bahwa dia “langsung dikeluarkan paksa” setelah mulai bertanya. “Saya didorong ke tanah dan diborgol. Saya tidak ditahan atau ditangkap,” katanya.
“Jika begini cara pemerintahan ini merespons senator yang bertanya… bayangkan apa yang mereka lakukan pada pekerja tani, koki, atau buruh harian di Los Angeles dan seluruh AS,” tambah Padilla. “Kami akan meminta pertanggungjawaban pemerintah ini.”
Insiden antara anggota Kongres dan agen federal ini memicu ketegangan baru di Los Angeles, di mana pemerintah Trump mengerahkan pasukan Garda Nasional dan Marinir AS untuk operasi anti-imigran.
Protes muncul di Los Angeles dan seluruh AS menentang upaya Gedung Putih mengusir jutaan imigran tanpa dokumen.
Pemimpin Senat Demokrat Chuck Schumer berkata, “Saya baru lihat sesuatu yang membuat saya mual, seorang senator AS diperlakukan kasar. Kami butuh penjelasan sekarang.”
Senator Hawaii Brian Schatz menambahkan, “Ini seperti tindakan diktator.”
Noem, yang sedang bicara soal kejadian di kota itu, menyebut tindakan Padilla tidak pantas. “Saya bahkan tidak kenal senator itu,” katanya, sambil berjanji akan “berbicara dengannya untuk tahu kekhawatirannya.”
“Semua orang pasti setuju kalau tindakan itu tidak pantas. Sebagai pemimpin, harusnya ada diskusi yang sopan,” kata Noem.
Dia kemudian bilang ke Fox News bahwa dia sudah ketemu Padilla setelah kejadian itu dan saling bertukar nomor telepon.
Juru bicara Departemen Keamanan Dalam Negeri belum memberikan komentar. Begitu juga dengan Departemen Keadilan dan FBI.
Laporan tambahan oleh Stefania Palma di Washington.