CEO OpenAI, Sam Altman, sangat percaya diri dengan perkiraan pendapatan perusahaannya. Dia juga bilang dia senang sekali kalau bisa melawan orang-orang yang tidak suka dengannya.
Di sebuah podcast Bg2 Pod, Brad Gerstner nanya gimana OpenAI bisa berkomitmen mengeluarkan uang sampai $1.4 triliun, sementara pendapatan tahunannya cuma dilaporkan sekitar $13 miliar.
Altman jawab, “Pendapatan kami sebenarnya lebih banyak dari itu.”
OpenAI baru aja umumkan kerja sama infrastruktur AI yang besar dengan perusahaan seperti Nvidia, Broadcom, dan Oracle. Perusahaan AI besar lain kayak Amazon, Alphabet, Meta, dan Microsoft juga keluar uang ratusan miliar dolar setiap tahunnya.
Walaupun OpenAI dapat investasi miliaran dolar dan hasilkan pendapatan besar, Altman ingatkan bahwa mereka masih akan mengalami kerugian. Bahkan, laporan Microsoft menunjukkan kemungkinan OpenAI rugi $12 miliar di kuartal lalu.
Tapi di podcast itu, Altman tetap bersikeras melawan para peragu. Dia bilang, “Kami berencana agar pendapatan terus naik dengan cepat. Pendapatan memang sedang naik dengan cepat.”
Dia juga menambahkan bahwa dia akan sangat senang kalau para ‘haters’ itu bisa jual saham pendek dan akhirnya merugi besar.
Meski begitu, Altman akui bahwa OpenAI mengambil risiko dan bisa saja gagal. Tapi CEO Microsoft, Satya Nadella, yang juga ada di podcast, bilang bahwa kinerja bisnis OpenAI sudah melebihi semua rencana yang pernah dia lihat.
Altman bahkan kasih hint bahwa pertumbuhan pendapatan akan sangat besar dalam beberapa tahun ke depan. Tahun lalu, sumber bilang ke The New York Times bahwa OpenAI prediksi pendapatan akan capai $100 miliar pada tahun 2029.
Pas lagi bahas kemungkinan IPO, host podcast Gerstner sebut perkiraan pendapatan bisa lebih dari $100 miliar per tahun di 2028 atau 2029. Altman nyeletuk, “Gimana kalau tahun ’27?”