Penerbit dana kripto makin kreatif dalam usulannya selama beberapa bulan terakhir. Mereka mencoba memenuhi selera investor yang tumbuh untuk produk ini.
Tapi ETF dengan nama “Musim AltAlt”? Itu hal yang baru.
Tidal Financial Group mengajukan tiga dana ke Komisi Sekuritas AS, termasuk “Quantify 2X Daily AltAlt Season Crypto ETF”. Nama ini bahkan membingungkan beberapa pengamat industri dana.
Seorang analis penelitian ETF, James Seyffart, bertanya-tanya apa bedanya “AltAlt” dan “Alt”. Menurutnya, “Alt” tidak termasuk Bitcoin, sedangkan “AltAlt” tidak memasukkan Bitcoin dan Ethereum.
Berkas pendaftaran Tidal juga mencakup dua dana leveraged lainnya. Semua dana ini menargetkan investor yang suka risiko dengan menawarkan potensi hasil dua kali lipat dari aset kripto yang mereka pegang.
Prospektusnya menjelaskan bahwa karena dana ini mencari hasil investasi leveraged harian, mereka sangat berbeda dan lebih berisiko daripada ETF kebanyakan yang tidak pakai leverage.
Awalnya, dana AltAlt akan mengikuti performa XRP dan Solana. Dana Alt akan mengikuti aset-aset itu plus Ethereum. Sementara strategi All Cap mencakup semuanya ditambah Bitcoin.
“Musim Alt” adalah saat harga Ethereum dan altcoin besar lainnya naik lebih cepat dari Bitcoin. “Musim AltAlt” adalah ketika aktivitas pasar beralih ke token dengan kapitalisasi pasar menengah dan kecil. Dana AltAlt ingin dapat keuntungan dari tren yang terakhir ini.
Ketiga dana mungkin termasuk perjanjian swap atau kontrak opsi. Mereka juga bisa berinvestasi di derivatif berbasis kripto atau langsung ke dana kripto.
Belakangan ini, penerbit mengajukan lebih banyak jenis ETF kripto yang leveraged, juga dana spot untuk berbagai altcoin. Menurut penelitian Bloomberg, hingga akhir Agustus, SEC sedang mempertimbangkan lebih dari 90 produk ini.
Peluang persetujuan mereka meningkat setelah SEC menyetujui standar pencatatan generik baru untuk trust berbasis komoditas. Hal ini mempermudah proses persetujuan dan menunjukkan lingkungan regulasi yang lebih terbuka.