Punya $3.000? 1 Saham Kecerdasan Buatan (AI) yang Layak Dibeli dan Disimpan untuk Jangka Panjang.

Perusahaan internet besar ini bukan baru di bidang kecerdasan buatan (AI), karena mereka sudah mengerjakannya selama beberapa dekade.

Kemampuan menghasilkan keuntungan besar membantu mereka berinvestasi dalam infrastruktur AI.

Sahamnya diperdagangkan dengan diskon 22% dibanding S&P 500, kesempatan yang tidak boleh dilewatkan.

10 saham yang lebih kami sukai daripada Alphabet ›

Boom AI masih terus berlanjut. Tim eksekutif ingin memanfaatkannya, sementara karyawan khawatir tentang dampaknya pada pekerjaan. Investor juga mencari cara untuk mendapat untung dari tren ini.

Memilih bisnis yang tepat bisa menguntungkan portofoliomu. Jika ada $3.000 siap diinvestasikan sekarang, ini satu saham AI untuk dibeli dan ditahan jangka panjang.

Sumber gambar: Getty Images.

"Kita akan beralih dari dunia mobile-first ke AI-first," kata CEO Sundar Pichai dari divisi Google (sekarang Alphabet) dalam surat pemegang saham 2015. Ini menandakan fokus strategis baru di dunia teknologi.

Bahkan pada 2001, Google sudah pakai machine learning untuk membantu pengejaan di mesin pencari. Saat semua baru heboh AI, Alphabet sudah lama mengembangkannya.

Sekarang, berbagai platform menggunakan AI untuk layanan lebih baik. Contohnya, Search bisa cari dengan kamera, Maps kasih info lalu lintas, dan YouTube buat teks otomatis untuk kreator. Ini membuktikan AI meningkatkan pengalaman pengguna.

Di konferensi Mei lalu, Alphabet umumkan Agent Mode. Alat ini bisa kerjakan tugas kompleks dari awal sampai selesai, seperti browsing atau riset mendalam.

Waymo, unit mobil otonom Alphabet, juga bergantung pada AI untuk perjalanan aman dan pelatihan teknologi.

Google Cloud punya peluang besar di AI. Banyak perusahaan pindah dari IT on-site ke cloud, dan AI membuat Google Cloud semakin penting.

Di kuartal pertama 2025, 74% pendapatan Alphabet ($67 miliar) berasal dari iklan digital. AI membantu buat kampanye iklan otomatis dengan biaya efisien.

MEMBACA  KSP Menyebut Pemerintah Daerah sebagai Ujung Tombak Pembebasan Pilot Susi Air yang Disandera KKB

Alphabet serius dalam transisi AI, tidak hanya meningkatkan produk tapi juga menciptakan alat baru.

Dari segi keuangan, Alphabet sangat kuat. Meski belanja modal $53 miliar di 2024, mereka masih dapat arus kas bebas $73 miliar.

Sahamnya juga murah, dengan price-to-earnings ratio 17.5, diskon 22% dari S&P 500. Jadi, investasi $3.000 dan tahan jangka panjang adalah langkah bijak.

Sebelum beli saham Alphabet, pertimbangkan ini:

Tim analis Motley Fool Stock Advisor baru memilih 10 saham terbaik untuk dibeli sekarang… dan Alphabet tidak masuk daftar.

Contoh, Netflix di tahun 2004—investasi $1.000 bisa jadi $669.517!

Stock Advisor punya rata-rata return 792%, jauh di atas S&P 500 (171%). Jangan lewatkan daftar terbaru jika gabung Stock Advisor.

Return Stock Advisor per 2 Juni 2025.

Suzanne Frey, eksekutif Alphabet, adalah anggota dewan The Motley Fool. Neil Patel tidak memegang saham tersebut. The Motley Fool memegang saham Alphabet.

Artikel ini awalnya terbit di [The Motley Fool*](https://www.fool.com/investing/2025/06/07/got-3000-1-ai-stock-to-buy-hold-long-term/).