Persaingan Salesforce (CRM) dan ServiceNow yang Semakin Menguat Menurut RBC

Perusahaan Salesforce, Inc. (NYSE: CRM) adalah salah satu Saham AI yang Diperhatikan Analis. Pada 15 Oktober, RBC Capital mengulang peringkat "Sector Perform" untuk saham ini dengan target harga $250.00. Penguatan peringkat ini terjadi setelah firma analis tersebut menghadiri acara Dreamforce 2025 di San Francisco.

Dalam konferensi itu, Salesforce mengumumkan perubahan dari Customer 360 ke Agentforce 360. Mereka menempatkan agen AI dan data kontekstual sebagai bagian inti dalam platformnya.

Sekarang, Salesforce memposisikan diri sebagai lapisan orkestrasi AI untuk perusahaan. Pergeseran ini akan membawa Salesforce ke wilayah yang saat ini dikuasai oleh ServiceNow di bidang otomatisasi dan solusi alur kerja.

Menurut firma analis, perusahaan ini semakin fokus pada kepercayaan, tata kelola, dan kemampuan perluasan dalam narasinya. Namun, persaingan antara Salesforce dan ServiceNow tampaknya semakin kuat karena keduanya berkonsentrasi pada otomatisasi alur kerja, data kontekstual, dan penggunaan agen AI.

Salesforce, Inc. (NYSE: CRM) adalah perusahaan CRM berbasis cloud yang menjadi populer setelah meluncurkan platform berbasis AI bernama Agentforce.

Meskipun kami mengakui potensi CRM sebagai investasi, kami yakin ada saham AI tertentu yang menawarkan potensi kenaikan lebih besar dengan risiko yang lebih rendah. Jika kamu mencari saham AI yang sangat terundervalue dan juga diuntungkan dari tarif era Trump dan tren onshoring, lihat laporan gratis kami tentang saham AI terbaik untuk jangka pendek.

BACA SELANJUTNYA: 10 Saham AI yang Harus Diperhatikan Setiap Investor dan 10 Saham AI yang Jadi Fokus di Wall Street

Keterangan: Tidak ada.

MEMBACA  Saham MercadoLibre Turun; Penjualan Kuartal 4 Melebihi Ekspektasi, Laba Menurun Akibat Pajak