Penguatan Dow Setelah Ketakutan Fed Picu Aksi Jual Besar. Indeks Mengalami Streak Kehilangan 10 Hari.

Saham-saham AS terlihat akan memangkas sebagian dari kerugiannya pada hari Kamis setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell menempatkan sejumlah batu bara di stoking Natal pasar dengan menandakan bahwa inflasi yang persisten berarti para investor tidak boleh mengharapkan pemotongan suku bunga yang dalam tahun depan.

Futures yang melacak Dow Jones Industrial Average naik 321 poin, atau 0,8%. S&P 500 futures naik 0,8%, dan kontrak yang terkait dengan Nasdaq 100 yang didominasi teknologi naik 0,7%. Ketiga indeks tersebut telah jatuh tajam pada hari Rabu, dengan konferensi pers hawkish Powell menenggelamkan Dow sebesar 1.100 poin untuk mengunci selama setengah abad.

Pemulihan mini ini tidak akan banyak meredakan suasana hati Wall Street. Federal Reserve tetap pada skripnya dengan memotong suku bunga sebesar seperempat poin, tetapi Powell menyampaikan pesan yang tidak diinginkan oleh siapa pun: Karena inflasi masih berjalan di atas target 2% bank sentral, para investor hanya boleh mengharapkan pemotongan biaya pinjaman dua kali tahun depan.

MEMBACA  Rishi Sunak berusaha mengalirkan semangat tinggi di KTT G7 saat kampanye pemilihan di Inggris terhenti