Spotify (SPOT) adalah salah satu saham teknologi unik yang pertumbuhanny sangat bagus dalam satu tahun terakhir. Karena pasar saham lagi kuat, wajar aja kalau saham ini naik sekitar 100% dalam setahun terakhir.
Platform streaming audio ini terus tumbuh, didorong oleh podcast dan layanan streaming musik. Paket bundel Spotify, yang menawarkan banyak add-on menarik, bikin makin banyak pengguna datang.
Tapi, ada pengumuman terbaru bahwa Spotify akan menambah fitur pesan langsung (DM), dan ini bikin beberapa investor makin semangat. Mari kita lihat apa yang diumumkan dan artinya buat Spotify ke depannya.
Salah satu hal yang kadang dilupakan saat pasar saham naik terus, seperti sekarang, adalah harga valuasi. Valuasi itu penting, selalu. Tapi ketika investor mau bayar lebih untuk pertumbuhan, beberapa investor mungkin milih untuk lebih hati-hati.
Masalahnya, meskipun pertumbuhan Shopify masih kuat (pendapatan naik sekitar 16% dari tahun lalu), pertumbuhan EBITDA melambat. Jadi, meskipun nambah pelanggan bayar itu bagus, nambah biaya saat perusahaan membesar biasanya dianggap kurang baik.
www.barchart.com
Tapi, pengumuman fitur DM ini menarik. Langkah ini bisa posisikan Spotify sebagai pemimpin di media sosial, dengan basis penggemar musik yang setia bisa mengobrol tentang apa aja.
Fitur ini rencananya untuk pengguna gratis dan premium, jadi kelihatannya Spotify mau jaring banyak orang. Dengan teknologi enkripsi yang kuat dan jutaan pelanggan yang mau terhubung lewat musik, integrasi ini masuk akal.
Cerita Berlanjut
Kita lihat saja nanti apa nambah DM bakal ubah segalanya buat pencinta musik dan artis (atau mungkin nanti ada fitur buat musikus terhubung dengan fans). Tapi dengan alat baru selalu ada spekulasi, dan pasar kelihatannya seneng dengan berita ini.
Mungkin beberapa investor mau tunggu sampai perusahaan dapat untung dulu sebelum beli saham, dan itu wajar. Tapi Spotify punya posisi yang kuat dan tumbuh dengan baik—kalau efisiensi bisa tingkatkan pertumbuhan, itu bagus untuk investor jangka panjang.
Analis Wall Street kasih rekomendasi “Moderate Buy” untuk saham SPOT, dan itu penilaian yang pas untuk potensi kenaikannya dibanding valuasinya.
Perlu diingat, saham SPOT sudah naik dua kali lipat dalam setahun, jadi banyak pertumbuhan masa depan sudah termasuk dalam harganya. Tapi kalau perbaikan produk dan fitur baru bikin pengguna makin sering dengar (dan dengar lebih banyak iklan), model yang bisa berkembang ini bisa sukses. Taruhan ini masih bagus untuk investor, dengan harga target rata-rata $744.22 per saham yang artinya kenaikan sekitar 9%.
Tentu, beberapa analis sangat optimis dan pikir saham SPOT bisa naik lebih dari 30% dari sini (dengan target terendah yang artinya bisa turun sekitar jumlah yang sama). Kita lihat saja nanti bagaimana hasilnya. Tapi untuk sekarang, analis Wall Street sudah benar menilainya.
www.barchart.com
Pada tanggal publikasi, Chris MacDonald tidak memegang (baik langsung maupun tidak langsung) posisi dalam efek yang disebutkan di artikel ini. Semua informasi dan data dalam artikel ini hanya untuk tujuan informasional. Artikel ini pertama kali diterbitkan di Barchart.com