Pajak Baru Membuat Kemungkinan Pembelian Kembali Saham Berkshire Menjadi Lebih Kecil

Saat menjelang istirahat makan siang, CEO Warren Buffett mencatat bahwa pajak baru sebesar 1% pada pembelian kembali saham membuat lebih mahal bagi Berkshire untuk membeli kembali sahamnya sendiri daripada bagi investor lain untuk membelinya.

Mantan Presiden Joe Biden meluncurkan Undang-Undang Pengurangan Inflasi yang memperkenalkan pajak ekspor sebesar 1% pada pembelian kembali saham yang dilakukan setelah 31 Desember 2022, meskipun IRS menunda batas waktu pelaporan dan pembayaran pajak hingga tahun lalu. Salah satu alasan di balik pajak ini adalah untuk mengurangi keuntungan historis dari pembelian kembali saham dibandingkan dengan pembayaran dividen, yang dikenakan pajak pada wajib pajak individu.

Bagi Berkshire, Buffett mengatakan, pajak tersebut sebenarnya meningkatkan ambang batas kapan semestinya bagi perusahaan untuk membeli kembali sahamnya sendiri. Ini memiliki efek besar pada perusahaan yang diinvestasikan oleh Berkshire, seperti Apple, yang juga membeli kembali banyak saham.

MEMBACA  Donald Trump marah pada musuh 'dalam' dalam wawancara Elon Musk selama 2 jam