NVIDIA Corporation (NASDAQ: NVDA) akan meluncurkan chip AI baru buat China meski ada pembatasan ekspor dari AS, menurut laporan Reuters hari Sabtu. Produksi massal kemungkinan dimulai bulan depan.
GPU ini akan jadi bagian dari prosesor AI berbasis arsitektur Blackwell milik NVIDIA (NASDAQ: NVDA). Harganya diperkirakan antara $6.500 sampai $8.000, jauh lebih murah dibanding model H20 yang baru dibatasi.
NVIDIA Corporation (NVDA) Akan Luncurkan Chip AI Blackwell Lebih Murah untuk China, Kata Laporan
Gambar close-up kartu grafis high-end berwarna-warni yang sedang dipasang di komputer gaming.
Harga lebih rendah mencerminkan spesifikasi GPU yang lebih lemah. Sumber bilang chip ini akan berbasis RTX Pro 6000D dan pakai memori GDDR7, bukan yang lebih canggih. Mereka juga bilang chip ini tidak pakai teknologi kemasan CoWoS canggih dari TSMC.
China adalah pasar menarik bagi NVIDIA (NASDAQ: NVDA). Negara ini menyumbang hampir 13% penjualan tahun lalu. Ini ketiga kalinya perusahaan harus menyesuaikan GPU buat pasar China gara-gara pembatasan otoritas AS.
Setelah AS larang chip H20 bulan April ini, NVIDIA (NASDAQ: NVDA) pertimbangkan bikin versi lebih rendah buat China, tapi rencana itu gagal.
Sumber juga bilang ke Reuters bahwa NVIDIA (NASDAQ: NVDA) rencananya bikin chip AI Blackwell lain buat China, produksinya diperkirakan mulai September. Pangsa pasar NVIDIA di China turun sejak 2022 karena pembatasan ekspor AS, bikin banyak pelanggan China beralih ke chip Huawei.
Meski kami akui potensi NVDA sebagai investasi, kami yakin beberapa saham AI lain punya janji lebih besar untuk keuntungan tinggi dengan risiko turun terbatas. Kalau cari saham AI yang lebih menjanjikan dari NVDA dan punya potensi naik 100x, cek laporan kami tentang saham AI termurah ini.
BACA SELANJUTNYA: Saran Saham ChatGPT: 12 Rekomendasi Saham Terbaik dan 10 Saham Murah yang Sedang Naik untuk Dibeli Sekarang.
Disclosure: Tidak ada.