NVIDIA Corporation (NASDAQ:NVDA) adalah salah satu dari Saham AI Menarik yang Perlu Diperhatikan Sekarang. Pada 8 September, Citi tetap mengatakan saham ini “Beli” tapi turunkan target harganya jadi $200 per lembar dari $210. Mereka pikir “keunggulan” pembuat chip AI ini terancam oleh perusahaan chip AI lain, makanya target harga diturunkan.
Citi tunjukkan bagaimana hasil kuartalan Broadcom yang baru punya pertumbuhan tahun-ke-tahun yang kuat. Lagipula, pesanan chip AI khusus senilai $10 miliar dari pelanggan misterius yang disebut XPU nambahin kekuatan Broadcom.
Berdasarkan detail ini, Citi perkirakan penjualan GPU Nvidia di tahun 2026 akan kurang lebih 4% lebih rendah dari perkiraan sebelumnya. Mereka juga bilang persaingan dari Broadcom bisa makin cepat karena unit pemrosesan tensor (TPU) Google yang makin kompetitif.
TPU-TPU ini jadi ancaman yang tumbuh untuk penjualan unit pemrosesan grafis (GPU) Nvidia.
“Kami sebelumnya perkirakan penjualan chip AI XPU akan lebih cepat dari penjualan GPU di 2026 dan lihat komentar Broadcom soal adopsi XPU yang lebih cepat, kemungkinan karena perubahan Google dari bersaing tidak langsung dengan Nvidia ke menawarkan kapasitas komputasi ke pesaingnya kayak Meta, Open AI, dan Oracle, sebuah risiko yang kami tandai baru-baru ini. Kami perkirakan dampak penjualan GPU ke penjualan Nvidia 2026 sekitar ~$12B dari kesepakatan di atas.”
NVIDIA Corporation (NASDAQ:NVDA) khusus dalam solusi berbasis AI, menawarkan platform untuk pusat data, mobil swakemudi, robotika, dan layanan cloud.
Walaupun kami akui potensi NVDA sebagai investasi, kami yakin beberapa saham AI menawarkan potensi keuntungan lebih besar dan punya risiko kerugian lebih kecil. Jika kamu cari saham AI yang sangat undervalue dan juga dapat untung besar dari tarif era Trump dan tren onshoring, lihat laporan gratis kami tentang saham AI terbaik untuk jangka pendek.
BACA SELANJUTNYA: 10 Saham AI yang Perlu Diwaspadai di 2025 dan 10 Saham AI Panas untuk Anda Pantau.
Keterangan: Tidak ada.