Mark Zuckerberg: Mereka yang Tidak Pakai Kacamata AI di Masa Depan Akan Ketinggalan Zaman

CEO Meta miliader Mark Zuckerberg selalu cepat mengadopsi teknologi baru, tapi sekarang dia bilang orang yang gak pakai kacamata pintar, yang paling mutakhir di teknologi wearable, mungkin bakal ketinggalan.

Zuckerberg ngomong di telepon pendapatan kuartal kedua perusahaan bahwa manusia di masa depan bakal mau pakai kacamata pintar, kayak Ray-Ban Meta $299 punya perusahaannya, karena kebutuhan.

“Menurutku nanti, kalau lu gak punya kacamata yang ada AI atau cara berinteraksi sama AI, lu mungkin bakal punya kerugian kognitif yang signifikan dibanding orang lain, baik di kerja atau saingan,” katanya waktu telepon.

Kayak kacamata biasa yang bantu perbaiki penglihatan, kacamata pintar bakal jadi cara utama orang akses dan pake AI, termasuk “kecerdasan super,” yang udah dikerjain tim peneliti Meta dipimpin jenius AI Alexandr Wang.

Zuckerberg bilang dia seneng liat pertumbuhan penjualan kacamata pintar dan nambahin bahwa orang makin sering pake kacamata pintar Meta karena emang “kacamata gaya.” Pendapatan dari Ray-Ban Meta naik lebih dari tiga kali lipat dibanding tahun lalu, menurut laporan pembuat Ray-Ban EssilorLuxottica.

AI Meta yang jalanin kacamata terus berkembang, kata Zuckerberg, dan masa depan mungkin bakal ada upgrade hardware lebih keren, kayak layar visual.

“Itu juga bakal buka banyak nilai di mana lu bisa interaksi sama sistem AI seharian dengan cara multimodal. AI bisa liat sekitar lu, bikin UI buat lu, tunjukin informasi, dan bantu,” katanya.

Imersi total di teknologi dengan bantuan kacamata pintar juga bisa bantu Meta wujudin kata favorit Zuckerberg dulu: metaverse.

“Hal keren lain soal kacamata adalah, mereka bakal jadi cara ideal gabungin dunia fisik dan digital. Jadi visi metaverse, menurutku, bakal jadi sangat penting juga, dan AI bakal percepat itu,” kata Zuckerberg.

MEMBACA  Meta's WhatsApp mencapai 100 juta pengguna di Amerika Serikat.

Setelah rilis kacamata pintar Ray-Ban Meta tahun 2021, perusahaan udah perluas koleksi dengan merek Oakley untuk “kacamata AI performa” buat atlet. Perusahaan rencana rilis kacamata AR lengkap tahun 2027, kata The Verge.

Meta Rabu kemarin ngalahin ekspektasi analis dan performa kuartal sama tahun lalu dengan pendapatan $47,5 miliar di kuartal kedua. Perusahaan juga laporkan kenaikan profit 36% dibanding tahun lalu jadi $18,3 miliar untuk kuartal ini.