Lengan Investasi Masa Depan: Fondasi Baru bagi Industri Triliunan Dolar

Riptide Advisors, sebuah perusahaan hedge fund baru, berencana untuk mempekerjakan manajer investasi yang belum berpengalaman.

Manajer muda yang sukses akan dapat modal lebih banyak dan punya jalan untuk buka perusahaan mereka sendiri.

Pendirinya, Tyler Errickson, bilang dia melihat perusahaan ini seperti liga kecil di industri hedge fund.

Errickson tidak mau bersaing dengan perusahaan besar di industri hedge fund yang bernilai $5 triliun. Dia justru ingin bantu mereka.

Riptide Advisors dibuat untuk mengatasi masalah besar di industri ini: kurangnya manajer investasi yang berbakat dan berpengalaman.

Fokus perusahaan ini adalah menjadi "wadah awal" untuk bakat yang menjanjikan meski belum terbukti. Misalnya, seorang analis di perusahaan besar seperti Millennium yang belum pernah mengelola portofolio sendiri.

Mereka akan jalankan portofolio kecil hingga $20 juta dolar. Tujuannya, jika berhasil, mereka akan dapat modal dan tanggung jawab lebih besar.

"Kami seperti liga pertanian (farm league) untuk tim liga utama mereka," katanya.

Fokus Errickson untuk melatih bakat muda ini adalah hal yang unik. Ini adalah contoh lain dari efek dominasi perusahaan besar seperti Millennium, Citadel, Point72, dan Balyasny, yang telah menelan banyak bakat.

Di Riptide, manajer muda harus buktikan kemampuan mereka untuk jalankan portofolio dan menghasilkan uang dalam sistem manajemen risiko yang ketat.

Perusahaan ini menggunakan platform manajemen risiko Arcana. Riptide nanti akan menghubungkan manajer yang sukses dengan investor yang tertarik untuk mendanai mereka, atau biarkan mereka tetap bekerja di perusahaan.

Manajer di Riptide bisa bawa rekam jejak (track record) mereka dan tidak ada masa larangan untuk bersaing. Errickson sadar perusahaan besar akan merekrut banyak dari mereka, dan dia menerima kenyataan itu.

MEMBACA  Harga Saham Apple Turun Menjadi Target dari Morgan Stanley

"Banyak dana punya modal yang sangat banyak. Bakatlah yang kami cari," kata Errickson, yang juga menjabat sebagai CIO untuk Lodestone Global.

Errickson ingin mengumpulkan dana hingga $640 juta untuk tiga strategi berbeda. Perusahaannya masih berbicara dengan calon "mitra strategis".

Tingginya Permintaan untuk Bakat Muda

Industri ini sudah lama mengalami perang merekrut bakat, yang membuat biaya untuk investor yang berbakat menjadi sangat mahal.

Batas pertumbuhan bagi banyak dana besar bukanlah modal, tetapi bakat yang bisa mengelolanya.

Manajer seperti Point72, Citadel, dan Balyasny sudah membuat program pelatihan untuk bakat muda. Sementara perusahaan seperti Millennium lebih banyak mengalokasikan uangnya ke dana yang dijalankan secara eksternal.

Errickson mengatakan mereka sedang berbicara dengan mitra strategis yang bisa menyediakan modal. Perusahaan ini rencananya akan mulai di tahun baru dengan lima manajer muda pertama.

Mungkin terdengar aneh jika pendana Riptide membantu mengembangkan bakat untuk perusahaan lain. Tapi Errickson bilang, akses ke bakat muda ini justru daya tarik untuk para investornya.

Dana keluargan (family offices) yang berinvestasi di perusahaannya mungkin tidak bisa akses manajer dana terbesar di dunia.

Melalui platformnya, para pendana bisa dapat akses ke bakat yang "muda, bersemangat, berkinerja bagus, dan bekerja 100 jam seminggu," katanya.

Ditambah, jika seorang manajer sukses dan buka dana sendiri berkat koneksi Riptide, maka Riptide akan dapat bagian dari pendapatan dana baru itu.

Tapi "visi kami selalu untuk tetap lebih kecil" dan menyediakan tempat pelatihan untuk generasi berikutnya.

"Kami melakukan segalanya untuk mempersiapkan mereka untuk liga besar," ujarnya.

Baca artikel aslinya di Business Insider.