Kemenangan Penting Partai Buruh Atas SNP dan Reform dalam Pilkada Skotlandia

Buka Editor’s Digest gratis

Partai Buruh Skotlandia mengejutkan prediksi jajak pendapat dengan mengalahkan Partai Nasional Skotlandia yang berkuasa di pemilu sela penting, sementara Reform UK di posisi ketiga.

Davy Russell menang di kursi Hamilton, Larkhall, dan Stonehouse untuk Partai Buruh dengan 8.559 suara, mengalahkan Katy Loudon dari SNP selisih 602 suara dengan tingkat partisipasi 44%.

Partai Buruh dapat 31,6% suara, SNP 29,4%, dan Reform 26,1%. Konservatif turun ke 6%.

Pemilu ini terjadi kurang setahun sebelum pemilu berikutnya di parlemen Skotlandia, di mana SNP berusaha perpanjang kekuasaan mereka yang sudah 19 tahun.

Pemilu sela ini diadakan karena kematian anggota SNP Christina McKelvie. Reform UK makin dapat dukungan di pemilu sela Skotlandia, meski lebih rendah dibanding di Inggris dan Wales.

John Swinney, Menteri Pertama Skotlandia, bilang ini pertarungan “dua kuda” antara SNP dan Reform, minta pemilih dukung partainya agar Nigel Farage tidak dapat kursi pertama di parlemen Edinburgh.

Anas Sarwar, pemimpin Partai Buruh Skotlandia, bilang hasil ini tunjukkan ketidakpuasan terhadap SNP karena pelayanan publik yang buruk.

“Kalau mau singkirkan SNP, hanya Partai Buruh yang bisa,” kata Sarwar ke BBC. Dia yakin akan jadi Menteri Pertama setelah pemilu 2026.

Hasil ini di daerah penting untuk kemenangan nasional beri dorongan besar buat Sarwar memimpin Partai Buruh menang di Holyrood tahun depan.

Popularitasnya sempat turun setelah kemenangan Partai Buruh di pemilu Inggris tahun lalu.

“Kemenangan Partai Buruh adalah kabar baik buat partai yang dianggap bukan pesaing utama oleh SNP,” kata James Mitchell dari universitas Edinburgh. “Ini lebih buruk buat John Swinney daripada Nigel Farage.”

MEMBACA  Menteri Pertahanan AS menegur Israel atas pembunuhan pekerja bantuan di Gaza

Menurut jajak pendapat, SNP kehilangan dukungan sejak pemilu Holyrood 2021, tapi Reform UK biasanya ambil suara dari Konservatif dan Partai Buruh.

Polls Norstat menunjukan SNP dapat 33%, Partai Buruh 19%, dan Reform UK 18%.

Dukungan untuk kemerdekaan Skotlandia mencapai 54%, naik jadi 58% jika Farage jadi PM Inggris.

Swinney bilang SNP masih “perlu kerja keras” setelah hasil ini.

Kampanye di Hamilton terganggu oleh kasus rasisme karena iklan Reform UK yang salah klaim pemimpin Partai Buruh, yang keturunan Pakistan, janji “prioritaskan” komunitasnya.

Reform UK, yang baru saja kehilangan ketua Muslimnya Zia Yusuf setelah salah satu anggotanya minta larang burka, sebut hasil pemilu sela ini “bersejarah” karena tiga partai bersaing ketat.

“Hanya selisih ratusan suara dengan SNP,” kata wakil pemimpin Reform UK Richard Tice ke BBC. “Ini dorongan besar buat kami.”