Jack Black tiba-tiba membatalkan tur Tenacious D setelah Kyle Gass bercanda tentang membunuh Trump.

Duo rock komedi Tenacious D — terdiri dari Jack Black dan Kyle Gass — telah membatalkan sisa tur mereka setelah komentar Gass tentang upaya pembunuhan terhadap Donald Trump.

Saat tampil di atas panggung dalam konser di Sydney pada hari Minggu, Gass diberikan kue ulang tahun dan diminta untuk “menginginkan sesuatu” oleh Black. Gass menjawab, “Jangan lewatkan Trump lain kali,” yang merupakan referensi yang jelas terhadap penembakan di acara kampanye yang meninggalkan mantan presiden dengan telinga terluka. Video Gass tersebar luas di media sosial.

“Saya terkejut dengan apa yang dikatakan dalam pertunjukan pada hari Minggu. Saya tidak akan pernah mengizinkan ujaran kebencian atau mendorong kekerasan politik dalam bentuk apapun,” kata Black dalam pernyataan pada hari Selasa di Instagram. “Setelah banyak refleksi, saya tidak merasa lagi tepat untuk melanjutkan tur Tenacious D, dan semua rencana kreatif di masa depan ditunda. Saya bersyukur kepada para penggemar atas dukungan dan pengertian mereka.”

Setelah pernyataan Black, Gass meminta maaf di Instagram.

“Baris yang saya improvisasikan pada malam Minggu di Sydney sangat tidak pantas, berbahaya, dan sebuah kesalahan besar,” tulisnya pada hari Selasa. “Saya tidak mendukung kekerasan dalam bentuk apapun, terhadap siapapun. Apa yang terjadi adalah sebuah tragedi, dan saya sangat menyesal atas kurangnya penilaian saya yang parah.”

Band ini baru saja menyelesaikan tanggal-tanggal di Amerika Serikat dan Eropa. Tur “Spicy Meatball” mereka dijadwalkan untuk melanjutkan malam ini di Newcastle, mengunjungi sebagian besar kota-kota besar di Australia dan Selandia Baru bulan ini sebelum kembali ke Amerika Serikat untuk beberapa tanggal pada bulan Oktober.

“Frontier Touring menyesal harus memberitahu bahwa konser Tenacious D malam ini di Newcastle Entertainment Centre ditunda,” pernyataan dari perusahaan tur mereka diumumkan di Instagram pada hari Selasa. “Pemegang tiket diminta untuk menyimpan tiket mereka sampai informasi lebih lanjut tersedia.”

MEMBACA  Myanmar mencoba memulai kembali pariwisata 3 tahun setelah kudeta

Ketika diminta komentar lebih lanjut, seorang perwakilan untuk band tersebut mengarahkan Associated Press kembali ke pernyataan Black. Detail tentang pengembalian dana untuk tanggal-tanggal tur yang tersisa tidak segera tersedia.

Newsletter yang Direkomendasikan: Newsletter Fortune Next to Lead adalah bacaan wajib bagi generasi berikutnya dari para pemimpin C-suite. Setiap hari Senin, newsletter ini memberikan strategi, sumber daya, dan wawasan ahli yang diperlukan untuk mengamankan posisi paling diinginkan dalam bisnis. Berlangganan sekarang. Daftar secara gratis.