Oleh Sheila Dang
HOUSTON (Reuters) – Pemegang saham Chevron menolak tiga usulan dalam rapat tahunan perusahaan minyak AS pada Rabu, termasuk laporan tentang praktik hak asasi manusia. Sementara itu, pesaing besar Exxon Mobil tidak menghadapi resolusi investor untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade.
Resolusi tentang masalah lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG) tahun ini lebih sedikit dibanding 2024 dan 2023 karena kurangnya minat investor. Hasil proyek energi terbarukan yang lebih rendah dari perkiraan juga mengalihkan fokus pemegang saham kembali ke minyak dan gas.
Investor Chevron menolak resolusi yang mengizinkan pemegang minimal 10% saham biasa untuk memanggil rapat khusus. Mereka juga menolak usulan laporan tentang apakah investasi di energi terbarukan bisa menyebabkan aset terdampar atau proyek yang kehilangan nilai terlalu cepat, menurut hasil sementara.
Di Exxon, rapat tahunan tahun ini tidak ada resolusi kualifikasi pemegang saham untuk pertama kali sejak 1958.
CEO Exxon Darren Woods mengatakan hal ini karena kinerja perusahaan yang lebih baik dari pesaing dan kesediaan Exxon untuk melawan usulan yang merugikan bisnis.
Investor menyetujui semua calon direktur dan rencana kompensasi eksekutif untuk kedua perusahaan.
(Pelaporan oleh Sheila Dang di Houston dan Tanay Dhumal di Bengaluru; Penyuntingan oleh David Gergorio)