Honeywell Tingkatkan Proyeksi Laba 2025 Meski Lepas Solstice, Didorong Permintaan Kuat

Perusahaan Honeywell (HON) naikin prediksi untung untuk tahun 2025. Ini terjadi meskipun ada rencana untuk pisahkan divisi bahan maju mereka. Ini nunjukin prospek pertumbuhan yang kuat karena permintaan dari industri aerospace yang bagus.

Saham Honeywell naik 4% pada hari Kamis.

Divisi tersebut, sekarang namanya Solstice, akan mulai dagang sendiri di Nasdaq mulai 30 Oktober. Ini adalah bagian dari rencana Honeywell untuk pecah jadi tiga perusahaan terpisah.

Pemasok untuk aerospace lagi nikmati permintaan yang tinggi untuk suku cadang. Mereka dapat untung karena pabrik pesawat lagi tingkatkan produksi, soalnya permintaan pesawat jet baru lagi booming.

Kurangnya pesawat jet baru juga telah bantu layanan perbaikan dan maintenance perusahaan, karena maskapai terpaksa terbangkan pesawat yang lebih tua dan lebih mahal.

Honeywell sekarang perkirakan pendapatan per saham disesuaikan untuk setahun penuh antara $10,60 dan $10,70. Ini termasuk dampak 21 sen dari pemisahan Solstice. Sebelumnya, mereka perkirakan antara $10,24 dan $10,44, juga udah disesuaikan untuk pemisahan ini.

Bisnis aerospace Honeywell, yang paling besar hasilkan pendapatan, naik 15% jadi $4,51 miliar di kuartal ketiga. Masalah rantai pasokan juga kelihatan berkurang.

Honeywell laporkan total penjualan $10,41 miliar di kuartal itu, naik 7% dari tahun lalu.

Laba per saham yang disesuaikan mereka capai di $2,82, juga naik dari $2,58 di tahun yang sama lalu.

MEMBACA  Quinbrook menutup pembiayaan untuk taman surya Cleve Hill di UK.