Saham perusahaan chip AMD naik tajam di pasar sebelum pembukaan hari Senin. Ini terjadi setelah AMD umumkan kerja sama bernilai miliaran dolar dengan OpenAI.
Berdasarkan kesepakatan ini, AMD akan menyediakan lebih dari 6 gigawatt GPU untuk OpenAI. Pengiriman dimulai dengan chip MI450 di paruh kedua tahun 2026.
Sebagai bagian dari kerja sama, OpenAI akan beli saham AMD senilai hingga 160 juta lembar, atau sekitar 10% perusahaan. Saham ini akan diberikan bertahap saat AMD mencapai target-target tertentu.
“Kemitraan kami dengan OpenAI diperkirakan akan mendatangkan pendapatan puluhan miliar dolar untuk AMD, sekaligus mempercepat pembangunan infrastruktur AI OpenAI,” kata CFO AMD, Jean Hu, dalam sebuah pernyataan.
“Ini menciptakan keselarasan strategis dan nilai bagi pemegang saham kedua perusahaan, dan diperkirakan sangat menambah laba per saham AMD,” tambahnya.
Kesepakatan ini muncul beberapa minggu setelah pesaing utama AMD, Nvidia, umumkan investasi $100 miliar di OpenAI untuk membantu startup itu membangun pusat data.
OpenAI saat ini bernilai $500 miliar, menjadikannya startup paling berharga di dunia. Bulan lalu, OpenAI juga tanda tangani perjanjian $300 miliar untuk beli peralatan komputasi awan dari Oracle, menurut The Wall Street Journal.
Saham AMD umumnya lebih rendah kinerjanya dibanding saham Nvidia dalam setahun terakhir, hanya naik 1%. Harga saham Nvidia naik 52% dalam periode yang sama. Namun, dalam 6 bulan terakhir, saham AMD sudah naik 75%, sedangkan saham Nvidia melonjak 84.
Banyaknya pengeluaran untuk proyek AI dan investasi besar dari Wall Street memicu kekhawatiran akan gelembung AI. Pendiri Amazon, Jeff Bezos, mengatakan kita mungkin sedang melihat gelembung seperti itu, tetapi AI tetap akan memberikan manfaat bagi industri dan konsumen di seluruh dunia.