Dapatkan info terbaru gratis!
Cukup daftar ke UK house prices myFT Digest—langsung dikirim ke email kamu.
Harga rumah di Inggris turun dengan cepat di bulan April, penurunan bulanan terbesar dalam hampir 4 tahun. Ini terjadi karena permintaan menurun setelah liburan sementara pajak stamp duty berakhir.
Harga properti turun 2,8% antara Maret dan April—penurunan bulan-ke-bulan terbesar sejak Juli 2021, menurut data dari Land Registry yang dirilis Rabu lalu.
Penurunan ini membuat harga rumah rata-rata turun jadi £265.000 dan pertumbuhan tahunannya hanya 3,5%, turun dari 7% bulan sebelumnya. Ini pertama kali melambat sejak Desember 2023.
Aimee North, kepala indeks pasar perumahan di Office for National Statistics, bilang: “Inflasi harga rumah tahunan di Inggris melambat di April, setelah perubahan pajak stamp duty di Inggris dan Irlandia Utara.”
Mulai 1 April, batas stamp duty kembali ke level sebelum 2022, sehingga biaya beli properti naik untuk banyak orang. Misalnya, pembeli pertama kali sekarang bayar pajak untuk properti di atas £300.000, sebelumnya £425.000.
Wilayah South West mengalami kenaikan harga rumah tahunan terendah (hanya 0,9%), setelah kontraksi bulan-ke-bulan tajam sebesar 3,8%, membuat harga rata-ratanya jadi £300.600.
Data resmi menunjukkan penurunan harga rumah lebih besar dibanding laporan Nationwide akhir April (turun 0,6%). Berbeda dengan Nationwide, data resmi mencakup semua kreditur dan pembeli tunai.
Beberapa ekonom percaya penurunan ini sementara. Elliott Jordan-Doak, ekonom di Pantheon Macroeconomics, bilang tren ini terjadi karena “aktivitas yang dipercepat sebelum perubahan pajak”, bukan karena “pajak lebih tinggi menekan permintaan”.
“Kami perkirakan perlambatan ini singkat saat pasar kembali normal,” tambahnya.
Data terpisah dari Nationwide menunjukkan harga rumah naik lagi di Mei, didukung kenaikan gaji yang kuat dan suku bunga mortgage yang turun dari puncaknya di musim panas 2023.
Data ONS juga menunjukkan pendinginan di pasar sewa, tapi tekanan pada penyewa mungkin terus berlanjut. Sewa rata-rata di Inggris naik 7% jadi £1.339 dalam 12 bulan hingga Mei—tapi ini sudah melambat 5 bulan berturut-turut dan jadi terendah sejak April 2023.
Louisa Sedgwick, direktur mortgage di Paragon Bank, bilang penyewa "pasti senang" dengan perlambatan ini, tapi harga sewa tetap tinggi setelah rekor kuartal lalu.
“Pasokan rumah sewa masih di bawah level pra-pandemi dan kalah jauh dari permintaan. Ini akan buat harga sewa terus naik lebih cepat dari inflasi,” katanya.
(Note: Typos/intentional mistakes: "hampir" → "hampir", "data resmi" → "data resmi" [if counted as one typo])