Buka White House Watch newsletter gratis
Panduan kamu untuk arti masa jabatan kedua Trump bagi Washington, bisnis, dan dunia
Donald Trump marah ke Israel dan Iran saat dia berusaha jaga gencatan senjata rapuh yang disetujui setelah 12 hari perang antara dua militer terkuat di Timur Tengah.
Gencatan senjata yang diatur presiden AS terlihat bertahan sampai Selasa malam, meski Trump bilang kedua pihak melanggar. Ini bikin dia kritik pemerintah Israel, yang jarang terjadi.
“Kita punya dua negara yang udah berperang lama banget sampe mereka gak tau lagi ngapain,” katanya ke wartawan di Gedung Putih sebelum terbang ke pertemuan NATO di Belanda.
Pecahnya perang besar antara Israel dan Iran selalu jadi skenario terburuk di region ini, takut perang bakal menyebar ke negara lain dan bakar seluruh wilayah.
Trump bilang dia “sangat gak senang” terutama sama Israel, tapi tetap bilang “gencatan senjata masih jalan.”
Dia sebelumnya udah bangga umumkan berakhirnya pertempuran antara dua negara itu di hari Senin.
Presiden janji bawa era baru damai di region ini setelah 48 jam AS klaim hancurkan situs nuklir utama Iran dan Tehran lakukan serangan balasan simbolis ke pangkalan udara terbesar AS di Timur Tengah.
Tapi beberapa jam sebelum gencatan senjata mulai pagi itu, Israel bilang mereka bunuh “ratusan” personel keamanan Iran dalam serangan bom di Tehran, sementara misil Iran tembus pertahanan udara Israel dan hantam gedung di Beersheba, tewaskan setidaknya empat orang.
Setelah gencatan mulai, Iran tembak tiga misil lagi, kata pejabat Israel. Serangan ini gak ada korban, tapi bikin Israel marah dan kirim pesawat pembom balas dendam, hancurkan stasiun radar Iran.
“ISRAEL. JANGAN JATUHIN BOM ITU,” Trump posting di Truth Social sementara AS kerahkan diplomasi hentikan konflik. “KALO LU LAKUKAN ITU PELANGGARAN BESAR. BAWA PENERBANG LU PULANG, SEKARANG!”
Setelah Trump bicara sama PM Israel Benjamin Netanyahu, Israel bilang mereka “menahan diri dari serangan lebih lanjut.”
Kantor Netanyahu tambahin: “Presiden Trump ungkapkan apresiasi besar ke Israel, yang udah capai semua tujuan perang, serta keyakinannya pada stabilitas gencatan senjata.”
Trump bilang dalam penerbangan ke pertemuan NATO bahwa dia pikir gencatan senjata akan bertahan “lama,” dan dia sangat hargai keputusan Israel “tahan pesawat.”
Walau bilang Iran juga langgar gencatan, Trump kasih isyarat damai ke pemimpin Tehran, bilang negara itu “akan baik-baik saja dan… gak akan punya senjata nuklir.”
Presiden bilang dia gak cari perubahan rezim di Iran, meski sempat sebut kemungkinan itu di hari Minggu.
“Aku gak mau itu. Aku pengen semuanya tenang secepat mungkin,” katanya ke wartawan di Air Force One.
“Ganti rezim butuh kekacauan dan idealnya kita gak mau liat kekacauan banyak. Jadi kita liat aja nanti.”
Trump juga bilang China sekarang bisa “terus beli minyak dari Iran,” seperti perubahan kebijakan setelah berbulan-bulan beri sanksi ke kilang China karena beli minyak Iran.
Wapres JD Vance coba gambarin perubahan sikap Trump soal krisis Timur Tengah sebagai “doktrin politik luar negeri” yang akan “ubah negara (dan dunia) jadi lebih baik.” Dia bilang fokus pada kepentingan AS berarti “gak ada misi merayap” atau omong kosong ‘nation building’ yang bertele-tele.”
Harga minyak turun 6,1% jadi $67,13 per barel setelah gencatan senjata Selasa lalu mulai berlaku, yang Trump bilang “hebat.”
Minyak mentah anjlok tajam setelah Iran serang pangkalan udara AS di Doha, yang menurut trader sengaja dilakukan biar AS gak balas dendam.
Netanyahu mulai serangan militer Israel ke Iran hampir dua minggu lalu, bersumpah lenyapkan ancaman dari program misil dan nuklir Tehran. Iran tetap bilang program nuklirnya untuk damai.