Oleh Juby Babu
11 Des (Reuters) – Broadcom memperkirakan pendapatan kuartal pertama lebih tinggi dari perkiraan Wall Street pada Kamis, tapi mengatakan margin akan turun karena campuran pendapatan AI yang lebih tinggi, dan sahamnya jatuh 5% dalam perdagangan diperpanjang.
Broadcom telah masuk ke bisnis chip AI, yang membuat investor khawatir tentang profitabilitas dan biaya investasi yang sangat besar. Perusahaan memiliki pesanan tertunda senilai $73 miliar yang diharapkan dikirim dalam 18 bulan ke depan, kata CEO Hock Tan dalam panggilan setelah hasil, tapi wakilnya mengatakan margin laba bisa turun.
“Kami memperkirakan margin kotor konsolidasi kuartal pertama turun sekitar 100 basis poin secara berurutan, terutama mencerminkan campuran pendapatan AI yang lebih tinggi,” kata CFO Kirsten Spears di panggilan itu. Margin akan terpengaruh sepanjang tahun oleh campuran pendapatan dari infrastruktur, perangkat lunak, dan semikonduktor.
Konsentrasi pelanggan AI Broadcom, ditambah dengan margin yang lebih rendah di masa depan untuk penjualan sistem AI, mendorong penurunan saham, menurut Kinngai Chan, analis penelitian senior di Summit Insights.
Pesanan tertunda “masih datang hanya dari lima pelanggan dan termasuk sistem, yang memiliki harga lebih tinggi. Penjualan sistem akan membawa margin kotor yang lebih rendah dan … diperkirakan menjadi bagian yang lebih besar dari total penjualan di kuartal mendatang, yaitu paruh kedua tahun fiskal 2026,” katanya.
Penurunan margin kotor mungkin menimbulkan kekhawatiran bahwa biaya terkait pabrikan chip kontrak TSMC dapat mengurangi nilai yang bisa diraih Broadcom dari bisnis prosesor AI kustomnya, menurut Gil Luria, analis di D.A. Davidson.
Broadcom bekerja dengan penyedia cloud skala besar seperti Google dan Meta Platforms untuk merancang dan memproduksi prosesor, yang dikenal sebagai ASIC, menawarkan alternatif kunci untuk unit pemrosesan grafis Nvidia.
Penyedia cloud besar AS diperkirakan akan menghabiskan lebih dari $400 miliar untuk AI tahun ini untuk membangun pusat data yang dibutuhkan mendukung layanan seperti ChatGPT, Copilot, dan Gemini.
Tapi pengeluaran yang tumbuh, bukti terbatas dari peningkatan produktivitas AI di dunia nyata, valuasi yang melonjak, dan jaringan investasi melingkar telah memicu ketakutan akan gelembung AI.
Tan mengatakan dalam pernyataan bahwa pendapatan semikonduktor AI Broadcom — mencakup chip kustom dan chip jaringan yang digunakan di pusat data AI — diperkirakan akan dua kali lipat menjadi $8,2 miliar di kuartal pertama fiskal.
Broadcom memperkirakan pendapatan kuartal sekitar $19,1 miliar, dibandingkan dengan perkiraan rata-rata analis sebesar $18,27 miliar, menurut data yang dikumpulkan LSEG.
Perusahaan melaporkan pendapatan $18,02 miliar untuk kuartal keempat yang berakhir 2 November, dibandingkan dengan perkiraan $17,49 miliar.
(Pelaporan oleh Juby Babu di Mexico City; Penyuntingan oleh Maju Samuel dan Alan Barona)