Bitcoin jatuh ke level $60,000 saat ketegangan di Timur Tengah meningkat

Kripto tergelincir pada Selasa malam, dengan bitcoin turun kembali ke level $60,000 setelah awal yang goyah untuk bulan yang biasanya menjadi salah satu bulan terkuatnya.

Kripto unggulan terakhir turun hampir 4% menjadi $60,972.62, menurut Coin Metrics. Sekitar pukul 4:45 sore waktu Timur, bitcoin turun hingga mencapai $60,175. Ether terakhir diperdagangkan pada $2,449.83, turun lebih dari 5%.

Saham terkait dengan mata uang virtual juga turun dalam perdagangan diperpanjang. Bursa kripto Coinbase turun sekitar 1% dan bitcoin proxy MicroStrategy kehilangan 2%, setelah ditutup lebih rendah sebesar 7.4% dan 3.5%, masing-masing.

Aset kripto turun untuk memulai bulan Oktober dan kuartal keempat

Spaning ketegangan di Timur Tengah meredam keinginan risiko investor saat bulan dan kuartal perdagangan baru dimulai. Pada hari Selasa, Iran meluncurkan serangan rudal balistik terhadap Israel sebagai pembalasan atas pembunuhan terbaru atas pemimpin Hezbollah Hassan Nasrallah dan seorang komandan Iran di Lebanon.

“Ketegangan yang meningkat di seluruh Timur Tengah telah mendorong harga minyak naik dan memperkuat kekuatan dolar, menghalangi bitcoin dan investasi spekulatif lainnya,” kata Chris Kline, chief operating officer dan co-founder Bitcoin IRA.

“Berdampak besar pada kinerja bitcoin yang lebih kuat dari yang diharapkan pada bulan September, bulan Oktober terasa sebagai rollercoaster potensial, dipengaruhi oleh efek-efek gelombang yang tertunda dari acara halving musim semi lalu dan dekatnya kontes pemilihan Amerika yang divisif,” tambahnya. “Sementara itu, tarik-menarik mata uang global sedang terjadi karena berbagai bank sentral memangkas suku bunga dan memperluas pasokan uang mereka.”

Selain itu, investor sedang memantau mogok oleh anggota International Longshoremen’s Association di pantai Timur dan Teluk yang dapat mempengaruhi ekonomi AS tergantung pada berapa lama mogok tersebut berlangsung.

MEMBACA  Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia di IKN Akan Meninggalkan Jejak Sejarah Bagi Kalimantan Timur

Oktober dan November secara historis adalah bulan-bulan terkuat dalam setahun untuk bitcoin. Sejak 2013, bitcoin telah menyelesaikan bulan ini lebih tinggi dalam semua kecuali dua tahun, rata-rata menghasilkan keuntungan hampir 23%. Ini telah dikenal oleh investor asli kripto sebagai “Uptober.”

Bitcoin telah kesulitan untuk melewati langit-langitnya $70,000, meskipun ambang batas $55,000 telah memberikan dukungan kuat untuk aset kripto tersebut. Beberapa investor meragukan bahwa Oktober akan menjadi bulan di mana bitcoin akhirnya kembali hidup, tetapi kebanyakan tetap optimis bahwa mata uang kripto akan menguji level tertinggi baru dalam kuartal baru.

Jangan lewatkan wawasan kripto ini dari CNBC PRO:

Tinggalkan komentar