Saat deposito (CD) kamu jatuh tempo, ada bberapa pilihan yg bisa kamu lakukan.
Kalau mau uangnya kembali, kamu bisa tarik atau transfer ke rekening bank. Tapi kalau gak butuh uang itu dalam waktu dekat, kamu bisa perpanjang atau “perbarui” CD-mu, artinya uangnya langsung masuk ke CD baru.
Kebanyakan bank akan otomatis memperpanjang CD kamu dalam 10 hari setelah jatuh tempo, kecuali kamu bilang gak mau. Tapi ingat, kalo mereka lakukan ini, bunga nya mungkin lebih rendah dari CD sebelumnya.
Konten ini tidak tersedia di wilayah kamu.
Perpanjangan CD artinya kamu ambil uang dari CD yg udah jatuh tempo dan masukkan langsung ke CD baru di bank yg sama dengan tenor sama.
Kalau CD-mu jatuh tempo dan kamu gak ngapa-ngapain, bank biasanya akan perpanjang otomatis. Ini hal-hal yg perlu kamu tau soal perpanjangan otomatis:
Bunga CD baru mungkin lebih rendah kalo suku bunga CD secara umum turun.
Bunga CD baru akan terkunci di tanggal CD lama jatuh tempo.
Akun baru biasanya punya tenor CD yg sama, artinya jangka waktu sampai jatuh tempo sama.
Penalti penarikan awal tetap berlaku buat CD baru.
Kalau bank gak perpanjang otomatis, kamu bisa memperpanjang sendiri.
Kalau mau lakukan ini, cek dulu CD dan suku bunga yg tersedia sekarang. Lalu ikuti instruksi bank buat pilih CD dan jumlah deposito.
Buat yg mau investasi di CD, penting tau soal masa tenggang CD. Ini waktu antara CD jatuh tempo dan saat bank otomatis masukkan uang ke CD baru (biasanya 7-10 hari kalender).
Di masa tenggang, kamu gak perlu khawatir soal penalti penarikan awal, jadi bisa tarik atau transfer semua uang tanpa biaya. Ini pilihan kamu selama masa tenggang:
Tutup CD dan tarik/transfer semua uang
Tarik sebagian uang dan biarkan sisanya diperpanjang
Tambahkan uang ke CD-mu
Pindahkan uang ke CD lain
Karena masa tenggang pendek, sebaiknya tandai tanggal jatuh tempo CD di kalender supaya gak kelewat kesempatan pindahkan uang.
Kalau gak mau perpanjang CD, kamu bisa pindahkan uang selama masa tenggang atau kasih tau bank sebelumnya.
Tergantung bank, waktu buat ajukan permintaan bisa 30 hari sampai 1 taon sebelum CD jatuh tempo.
Tapi tau aja, beberapa bank bikin penarikan saat jatuh tempo gak gampang. Misalnya di TD Bank, harus ke cabang. Kalau pakai Ally, mereka kirim cek. Atau kamu bisa transfer uang ke rekening lain.
Memperpanjang CD otomatis itu mudah karena gak perlu ngapa-ngapain. Tapi mungkin gak selalu pilihan terbaik. Ini alternatif lain:
Tarik uang: Kalau mau pakai buat tujuan keuangan, kayak bayar utang berbunga tinggi atau nabung buat pensiun.
Transfer ke rekening bank: Kalau butuh uang buat sehari-hari, transfer ke rekening giro. Kalau gak butuh dalam beberapa bulan, pindahkan ke akun dengan bunga lebih tinggi, kayak tabungan berbunga tinggi (HYSA).
Pindah ke CD lebih bagus: Sebelum perpanjang, selalu cek pasar CD. Buat dapetin bunga CD terbaik, mungkin harus pindah ke bank lain.
Baca selengkapnya: Cara ganti bank: Panduan mudah step-by-step
Kebanyakan bank perpanjang CD otomatis, tapi kamu bisa cek perjanjian rekening buat pastiin. Dokumen ini biasanya dikasih pas buka CD. Kalau gak ada, cek bagian “Perjanjian Hukum” atau “Laporan & Dokumen” di akun bank online.
Biasanya tanggal jatuh tempo CD bisa dilihat di detail akun atau ringkasan akun. Beberapa bank juga kirim notifikasi minimal 30 hari sebelum jatuh tempo.
Memperpanjang CD gak bantu hindari pajak atas bunga CD. Kalau akun dapat bunga lebih dari $10 setaun, harus laporkan ke IRS pakai formulir 1099-INT.