5 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Bursa Saham Dibuka

David Paul Morris / Bloomberg via Getty Images

Perusahaan chip Micron dapat hasil kuartal yang lebih bagus dari yang diperkirakan karena permintaan AI masih kuat.

Stock futures naik sedikit setelah indeks utama berhenti catat rekor tertinggi selama tiga hari. Saham Micron Technology (MU) jadi perhatian setelah perusahan chip ini laporkan pendapatan rekor karena permintaan AI. Perusahaan stable coin Tether dikabarkan cari pendanaan yang bisa nilai perusahaan itu sampai $500 miliar. Saham perusahaan e-commerce besar Cina, Alibaba (BABA), naik banyak karena rencana belanja AI-nya. Dan saham Lithium Americas (LAC) juga naik tinggi karena ada laporan pemerintah AS mau beli sebagian saham perusahaan tambang itu. Ini yang perlu diketahui investor hari ini.

Stock futures lebih tinggi pagi ini setelah pasar turun kemarin karena komentar dari Ketua Fed Jerome Powell, yang bilang bank sentral menghadapi tantangan dalam tentukan suku bunga karena pasar tenaga kerja melemah sementara inflasi tetap tinggi. Futures untuk S&P 500, Nasdaq, dan Dow Jones Industrial Average semua tunjukkan bukaan yang sedikit lebih tinggi. Harga emas, yang baru saja catat rekor, turun sedikit ke sekitar $3.800 per ons. Hasil dari obligasi pemerintah 10-tahun, yang pengaruhi banyak pinjaman konsumen, hampir tidak berubah di 4.13%. Bitcoin (BTCUSD) ada di $113.100, naik dari posisi terendah semalam sekitar $111.000.

Pembuat chip memori Micron Technology (MU) laporkan penjualan kuartal rekor dan kasih pandangan optimis untuk permintaan hardware AI yang naik. Micron laporkan laba per saham disesuaikan $3.03 dengan pendapatan yang naik 46% jadi $11.32 miliar di kuartal keempat tahun fiskal mereka, keduanya lebih tinggi dari perkiraan. Mitra dari Nvidia (NVDA) dan Advanced Micro Devices (AMD) ini bilang mereka perkirakan laba per saham disesuaikan $3.41 sampai $3.71 dengan pendapatan $12.20 miliar sampai $12.80 miliar di kuartal pertama fiskal, juga lebih baik dari perkiraan. Saham Micron, yang hampir dua kali lipat sejak awal tahun, turun 1% dalam perdagangan pra-pasar.

MEMBACA  Mengapa Saham Sistem Landstar Anjlok pada Hari Jumat

Penerbit stable coin Tether dikabarkan sedang berusaha kumpulkan hingga $20 miliar investasi swasta dalam kesepakatan yang bisa nilai perusahaan cryptocurrency itu setara dengan pembuat ChatGPT OpenAI dan perusahaan Elon Musk, SpaceX. Bloomberg laporkan bahwa perusahaan yang berbasis di El Salvador ini ingin kumpulkan $15 miliar sampai $20 miliar sebagai tukar untuk 3% saham. Kesepakatan ini bisa nilai perusahaan sampai $500 miliar. Dalam posting media sosial, CEO Paolo Ardoino bilang pendanaan ini akan bantu tingkatkan bisnis perusahaan “beberapa kali lipat”, termasuk di bidang AI, perdagangan komoditas, energi, komunikasi, dan media.

Saham perusahaan e-commerce raksasa Cina, Alibaba (BABA), naik pesat setelah ada laporan bahwa perusahaan itu rencana tingkatkan belanja AI-nya. Bloomberg laporkan bahwa CEO Eddie Wu bilang perusahaan akan naikkan belanja AI melebihi rencana awal yang diumumkan bulan Februari sekitar $53 miliar, karena total belanja untuk teknologi AI di seluruh dunia diperkirakan mencapai $4 triliun dalam lima tahun ke depan. Perusahaan akan investasi dalam pengembangan model AI dan infrastruktur, termasuk rencana bangun pusat data di Brazil, Prancis, dan Belanda, kata laporan itu. Saham Alibaba yang diperdagangkan di AS naik lebih dari 8% sebelum pasar buka.

Saham Lithium Americas (LAC) melonjak dalam perdagangan pra-pasar karena ada laporan bahwa pemerintahan Trump mungkin cari beli sebagian saham perusahaan tambang itu sebagai bagian dari kesepakatan pinjaman pemerintah. Reuters laporkan bahwa pemerintah mungkin minta 10% saham di Lithium Americas sebagai syarat dalam pembicaraan negosiasi ulang untuk pinjaman Departemen Energi $2.26 miliar untuk proyek lithium Thacker Pass-nya dengan General Motors (GM). Lithium dipakai untuk bikin baterai mobil listrik dan peralatan elektronik penting lainnya. Langkah ini terjadi setelah pemerintahan Trump ambil saham serupa di pembuat chip Intel (INTC). Saham Lithium Americas naik 70% dalam perdagangan pra-pasar, sementara saham GM naik lebih dari 2%.

MEMBACA  Saham Vertiv Anjluk Meski Laba Kuartal III Lampaui Ekspektasi

Baca artikel aslinya di Investopedia