3 Cara Berinvestasi dalam Cryptocurrency yang Aman dan Nyaman

Jaga alokasi kripto kamu tetap kecil untuk mengurangi resiko.

Investasi di kripto besar yang sudah bertahan di pasar bear.

Ambil pandangan jangka panjang dan jangan terlalu sering cek harga kripto.

10 saham yang lebih bagus dari Bitcoin ›

Investasi kripto itu seperti rollercoaster. Kalau kamu beli 1 Bitcoin (CRYPTO: BTC) tanggal 10 November 2021, harganya sekitar $67,000. Sekarang di 8 Juli 2025, investasimu bakal jadi $109,000—naik 62%! Tapi inget, harganya pernah turun sampe $16,000 di tahun 2022.

Sulit tetap tenang dengan volatilitas gitu. Gak ada yang suka lihat investasi anjlok, tapi itu biasa di dunia kripto. Kalau mau invest di aset digital, ada beberapa cara biar gak terlalu stres.

Cara terbaik investasi kripto tanpa khawatir adalah batasin jumlah uang yang dipakai. Mulai dari 1-2% dari portofolio investasi kamu. Kalau udah nyaman, bisa naikin jadi 3%, 5%, atau maksimal 10%. Aku sih gak bakal alokasi lebih dari 10% karena resikonya tinggi.

Alokasi aset yang wajar bantu atur fluktuasi harga. Misal portofolio $100,000 dan $3,000 di kripto, turun 50% gak masalah besar. Tapi kalau $50,000 di kripto, ceritanya beda.

Kripto bisa naik cepat, jadi tetap bisa dapet untung besar. Tapi jangan lupa, kalau investasi kriptomu melonjak, mungkin perlu rebalance portofolio biar gak kebanyakan kripto.

Aku udah invest di banyak kripto, besar dan kecil. Kalau bisa balik waktu, aku bakal fokus ke Bitcoin aja, terutama di tahun 2010-2011.

Memang goda buat cari koin kecil yang belum populer. Semua pengen nemu kripto yang bakal naik 1000x dan bikin kaya mendadak.

Masalahnya, banyak banget scam dan proyek kripto jelek. Kemungkinan rugi lebih besar kalau invest di koin kecil. Dari 7 juta kripto yang dicatat sejak 2021, 3.7 juta udah gak aktif—gagal 52.7%!

MEMBACA  Alphabet, induk Google, turun setelah penjualan melebihi perkiraan Wall Street

Untuk peluang sukses lebih tinggi, pilih kripto besar yang udah lama ada. Bitcoin, Ethereum, XRP, dan Solana termasuk ini. Volatil memang, tapi mereka udah terbukti bertahan.

Terlalu sering pantau harga bikin stres. Ini berlaku buat semua investasi, tapi lebih parah di kripto karena harganya bisa naik-turun ekstrim.

Gak masalah buat update info tentang kriptomu, tapi jangan terlalu fokus di pergerakan harian. Kalau kamu percaya kriptomu punya nilai jangka panjang, bisa dipegang 5-10 tahun atau lebih—cukup waktu buat lewati masa sulit.

Dengan tiga strategi ini, investasi kripto bisa lebih tenang. Batasin jumlah uang, pilih kripto proven, dan jangan sering cek harga—bikin hidup lebih santai.

Sebelum beli Bitcoin, pertimbangkan ini:

Tim analis Motley Fool Stock Advisor baru aja rekomendasikan 10 saham terbaik untuk dibeli sekarang… dan Bitcoin gak masuk list. 10 saham ini bisa kasih return monster di tahun depan.