Seorang jurnalis berpengalaman menulis:
Selasa, 12 Maret 2024 – 05:33 WIB
Jakarta – Beredar cuplikan video yang memperlihatkan kisah Putra Siregar, pemilik PS Store, yang dibagikan oleh seorang ustaz terkenal di Indonesia, Derry Sulaiman. Video itu diunggah oleh akun Instagram @bundsteutic dan menjadi viral.
Seperti yang diketahui, baik Ustaz Derry Sulaiman maupun Putra Siregar memiliki popularitas, meskipun bukan melalui dunia hiburan. Ustaz Derry Sulaiman membagikan kisah Putra Siregar saat menjadi tamu dalam sebuah acara diskusi di YouTube. “Saya pernah menghabiskan tiga hari bersama Putra Siregar,” kata Derry Sulaiman mengawali ceritanya, dikutip pada Selasa, 12 Maret 2024.
Youtuber dan pemilik PS Store, Putra Siregar, membawa uang sebanyak 1 miliar rupiah dalam kresek merah. Uang tersebut kemudian ditaruh di dalam masjid. Mereka berdua bermalam di masjid selama tiga hari, bersama dengan anak buah Putra. Ustaz Derry menceritakan pengalaman tersebut kepada Anji, mantan personel band Drive.
Uang yang dibawa oleh Putra Siregar digunakan untuk disedekahkan kepada orang-orang yang membutuhkan, baik yang mereka temui di jalan maupun di masjid. Setelah tiga hari bermalam di masjid, Ustaz Derry Sulaiman dan Putra Siregar akhirnya pulang ke rumah masing-masing. Putra Siregar menyatakan bahwa masih ada sisa uang sebanyak 300 juta rupiah dan ia kesulitan menghabiskannya.
Putra Siregar tetap bertekad untuk menyedekahkan uang tersebut. Dia memanggil seorang guru ngaji dan memberikan uang sebesar 50 juta rupiah kepadanya. Ustazah tersebut hampir pingsan karena menerima jumlah uang yang begitu besar dari Putra Siregar.
Putra Siregar dikenal sebagai seorang pengusaha yang gemar berbagi. Ia bahkan pernah mencatatkan namanya di Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai pelaksana hewan kurban terbanyak, yaitu 1.100 sapi. Sementara itu, Ustaz Derry Sulaiman adalah seorang guru agama yang tergabung dalam Jamaah Tabligh, sebuah perkumpulan yang sering mengadakan agenda rutin bermalam di masjid selama tiga hari.
Halaman Selanjutnya
“Bayangkan, sampai ada bahasa dari orang, dia kesusahan menghabiskan uangnya,” kata Derry.