Washington, VIVA – Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengungkapkan keinginannya agar ketegangan antara India dan Pakistan dapat segera berakhir. Hal ini disampaikannya setelah pasukan India melancarkan serangan ke wilayah Islamabad pada Selasa, 6 Mei 2025.
“Sungguh memalukan, kami baru saja mendengarnya,” kata Trump di Gedung Putih, mengomentari aksi India yang menyerang kamp teroris di Pakistan. Serangan tersebut dilakukan sebagai tanggapan atas serangan mematikan terhadap wisatawan di Kashmir yang dikelola India.
“Saya kira orang-orang tahu sesuatu akan terjadi berdasarkan masa lalu. Mereka telah bertempur selama beberapa dekade dan abad,” tambah Trump.
India dan Pakistan telah terlibat dalam tiga perang besar sejak memperoleh kemerdekaan dari Inggris pada tahun 1947. Keduanya mengklaim Kashmir secara penuh, namun wilayah tersebut masih dalam penanganan kedua negara.
“Saya hanya berharap ini segera berakhir,” ujar Trump.
India diperkirakan akan merespons secara militer setelah serangan terhadap warga di Kashmir yang mayoritas beragama Hindu. Pihak India menyalahkan kelompok Lashkar-e-Taiba yang berbasis di Pakistan atas serangan tersebut.
Sementara itu, militer Pakistan melaporkan bahwa serangan India menargetkan beberapa lokasi di Kashmir yang dikelola Pakistan dan provinsi Punjab. Tiga warga sipil, termasuk seorang anak, dilaporkan tewas dalam serangan tersebut.