Transaksi pengisian daya kendaraan listrik meningkat 4,5 kali lipat selama periode liburan: PLN

Stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) mencatat peningkatan transaksi sebanyak 4,5 kali lipat selama periode liburan Natal dan Tahun Baru dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Hal ini dikonfirmasi oleh Direktur Utama perusahaan listrik negara PLN, Darmawan Prasodjo, dalam sebuah pernyataan dari PLN yang diterima di sini pada hari Kamis.

Menurut Prasodjo, jumlah orang yang menggunakan kendaraan listrik untuk mudik selama periode liburan diperkirakan akan meningkat sebanyak 2,5 hingga tiga kali lipat di jalan tol Trans Jawa dan Trans Sumatra dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Untuk mengantisipasi peningkatan tersebut, jumlah SPKLU PLN di jalan tol meningkat dari 64 unit tahun lalu menjadi 500 unit.

“Kami melihat peningkatan drastis dalam transaksi pengisian di SPKLU. Untuk alasan itu, kami memastikan bahwa sistem pengisian publik kami berjalan dengan baik,” katanya.

Tidak hanya terbatas pada jalan tol, PLN telah meningkatkan jumlah SPKLU di seluruh Indonesia, tumbuh dari sekitar seribu unit tahun lalu menjadi lebih dari 3.069 unit yang tersebar di 2.096 lokasi di seluruh Indonesia.

Untuk mendukung operasinya, PLN telah menyiapkan enam ribu personel untuk siaga selama 24 jam di semua lokasi SPKLU selama periode liburan Natal dan Tahun Baru.

Selain itu, PLN telah menyediakan fitur Trip Planner di aplikasi PLN Mobile-nya, yang memungkinkan pengguna mobil listrik untuk merencanakan perjalanan mereka dengan informasi mengenai lokasi SPKLU, jarak tempuh, dan kebutuhan daya.

“Dari awal hingga tujuan akhir, akan lebih mudah bagi pengemudi untuk mengetahui lokasi SPKLU dan dapat merencanakan dari awal di mana akan mengisi daya,” katanya.

Berita terkait: Insentif pajak bertujuan mendorong penggunaan kendaraan listrik: Hartarto

MEMBACA  Saya akan Bertanggung Jawab, Tidak Akan Kabur

Berita terkait: Pengembangan kendaraan listrik penting bagi ekonomi, lingkungan: Menteri

Penerjemah: Putu Indah, Raka Adji
Editor: Arie Novarina
Hak cipta © ANTARA 2024

Tinggalkan komentar