Tragis, Seorang Anak 9 Tahun di Lamongan Meninggal Akibat Tenggelam di Danau

Petugas kepolisian saat mengevakuasi jenazah bocah sembilan tahun di Lamongan yang ditemukan tewas tenggelam di Telaga. Foto: Sumber JPNN

LAMONGAN – Seorang bocah berusia sembilan tahun, dengan inisial AS, mengalami kecelakaan tragis. Bocah tersebut ditemukan meninggal dunia setelah terpeleset di kolam di Kelurahan Tumenggungan, Kecamatan Lamongan.

Korban yang masih duduk di kelas tiga Madrasah itu merupakan warga Groyok Sukorejo, Lamongan. Sebelum ditemukan tewas, dia sedang bermain di telaga bersama teman-temannya.

Kapolsek Kota AKP Fadelan menyatakan setelah menerima laporan tentang bocah yang tenggelam, pihaknya bersama BPBD setempat segera mengirim dua penyelam untuk melakukan pencarian.

Pencarian di telaga dengan kedalaman 2,5 meter tersebut berakhir pada pukul 14.30 WIB setelah korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa.

“Fasilitas tersebut, yang merupakan kolam kecil yang digunakan untuk budidaya ikan, memiliki kedalaman sekitar 2,5 meter. Oleh karena itu, diperlukan waktu tiga jam dengan penyelaman,” ujar Fadelan.

Korban kemudian dibawa ke RSUD Soegiri, namun tidak dilakukan autopsi karena keluarga korban tidak mengizinkan.

“Dari hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” katanya.

Fadelan mengimbau kepada masyarakat agar lebih memperhatikan anak-anak, terutama saat bermain di tempat-tempat yang berbahaya. (mcr12/jpnn)

Seorang bocah berusia sembilan tahun di Lamongan ditemukan tewas tenggelam di sebuah telaga.

Redaktur & Reporter: Arry Dwi Saputra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News

MEMBACA  Bagaimana kematian seorang remaja menarik perhatian terhadap masalah hak asasi manusia di Ekuador | Berita Hak Asasi Manusia